Baca tanpa iklan
Tingginya warga menjual emas untuk kebutuhan. Antara lain, untuk keperluan warga membeli tanah, membayar utang dan keperluan biaya pendidikan
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Sejak empat hari terakhi ini ramai warga Pidie menjual emas.
Saat ini, harga logam mulia tidak mengalami kenaikan.
Naiknya harga emas salah satunya dipicu dengan nilai tukar dollar AS.
" Saat ini, harga emas tidak naik, tapi masyarakat banyak menjual emas," kata Haji Jamal Abadi, seorang pedagang emas di pusat perbelanjaan Beureunuen kepada Serambinews.com, Kamis (11/8/2022).
Menurutnya, meningkatnya warga menjual emas hingga 70 persen, yang terjadi sejak empat hari terakhir.
Tingginya warga menjual emas untuk kebutuhan. Antara lain, untuk keperluan warga membeli tanah, membayar utang dan keperluan biaya pendidikan anak.
Lalu, untuk keperluan membeli kendaraan dan untuk keperluan pergi umrah.
" Jadi meningkat warga menjual logam mulia di Pidie. Kalau warga membeli emas peningkatannya hanya 30 persen," sebutnya.
Dikatakan, saat ini harga emas masih stagnan. Di mana harga emas 23 karat atau emas murni dijual Rp 2,8 juta per mayam, belum ongkos.
Sementara harga emas 20 karat atau emas biasa Rp 2,5 juta per mayam, belum ongkos.
Namun, sebelumnya harga emas biasa Rp 2,55 juta per mayam. (*)