PORA Pidie

1.000 Pesilat Cilik Meriahkan PORA Pidie, Resmi Dibuka Pj Gubernur Aceh

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SIGLI - 1.000 Pesilat cilik memeriahkan pembukaan Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV Pidie.

Event empat tahun yang diikuti oleh seluruh kabupaten/kota itu dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, di Lapangan Blangpaseh, Kota Sigli, Sabtu (10/12/2022), pukul 09.20 WIB.

Turut hadir Wakil Ketua I KONI Pusat Suwarno, Ketua KONI Aceh Muzakir Manaf, Ketua DPRA, unsur Forkopimda Aceh, Bupati Pidie, serta para Bupati dan Wali Kota se-Aceh.

Kedatangan Pj Gubernur bersama para tamu lainnya ke lokasi acara disambut dengan iringan Serune Kalee dan penampilan Tari Meuhidang.

Seremoni pembukaan PORA diawali penyerahan piala bergilir PORA dari Juara Umum PORA XIII tahun 2018 oleh Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto kepada Ketua Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf.

Piala bergilir itu selanjutnya diserahkan kepada Pj Bupati Pidie, Ir Wahyudi Adisiswanto, selaku tuan rumah.

Rangkaian pembukaan dilanjutkan dengan defile kontingen dari seluruh kabupaten/kota, marching band, pembawaan obor, dan terakhir ditutup dengan penampilan 1.000 pesilat cilik dari 300 SD/MI se-Kabupaten Pidie.

Para pesilat cilik tersebut unjuk kebolehan dengan menampilkan tiga jurus dasar berupa tangan kosong, golok, dan toya.

Penampilan 1.000 pesilat cilik ini langsung menjadi perhatian puluhan ribu kontingen dan warga yang hadir.

Tepuk tangan riuh pun tak terbendung.

Informasi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie, Drs Yusmadi Kasem MPd, para pesilat cilik itu mengikuti pelatihan selama satu bulan untuk persiapan tampil di acara pembukaan PORA.

Baca juga: PORA Pidie Jadi Ajang Seleksi Atlet PON

Baca juga: Pembukaan PORA XIV Berlangsung Meriah, Pj Bupati Pidie Sampaikan Terimakasih

Kedepankan sportivitas

Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, pada kesempatan itu mengucapkan selamat bertanding kepada para atlet dari kabupaten/kota yang akan mengikuti PORA XIV Pidie.

Pj Gubernur berharap para atlet dapat berjuang melakukan yang terbaik, demi mengharumkan nama daerah masing-masing.

"Mari bersama-sama kita memberikan yang terbaik demi suksesnya PORA ini.

Selamat bertanding kepada seluruh atlet, dengan tetap mengedepankan sportivitas," kata Achmad Marzuki.

Ketua Umum Panitia Bersama (PB) PORA XIV Pidie, Drs Sambul Azhar dalam laporannya mengatakan, pelaksanaan PORA XIV dilaksanakan dengan pendanaan bersumber dari APBK Pidie dan Bantuan Keuangan Provinsi Aceh (Bankeu).

PORA XIV Pidie berlangsung selama dua pekan, dari 10-22 Desember 2022.

Sambul Azhar menyebutkan, berdasarkan data dari website PORA XIV, jumlah atlet yang ikut dalam event olahraga ini sebanyak 4.697 orang, pelatih dan official 1.607 orang, dokter dan tenaga medis sebanyak 84 orang, ekstra official 268 orang, sehingga total keseluruhan berjumlah 6.656 orang.

Untuk cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan sebanyak 36 cabor.

Terdiri dari Anggar, Atletik, Arung Jeram, Angkat Besi, Balap Motor, Balap Sepeda, Bola Basket, Bola Volly, Bulu Tangkis, Catur, Drumband, Futsal, Karate, Kempo, Menembak, Muaythai, Panahan, Panjat Tebing, Pencak Silat, Renang, Sepak Takraw, Bola Kaki, Taekwondo, Tarung Derajat, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Tinju, Bridge, Layar, Petanque, Senam, Sepatu Roda, Wushu, Angkat Berat, Binaraga dan Dayung.

Sebanyak 33 cabor akan dipertandingkan di Pidie dan 3 cabor lagi akan dipertandingkan di Banda Aceh/Aceh Besar, yaitu: Cabor Renang di Kolam Renang Raider 112/DJ Mata Ie Aceh Besar, Cabor Menembak di Lapangan Menembak Siwah Rencong Mapolda Aceh, dan Cabor Panjat Tebing di Komplek Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh.

Selaku ketua panitia, Sambul Azhar mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pengurus KONI Aceh, Dispora Aceh, seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Pidie beserta unsur Forkopimda atas dukungannya selama ini.

Juga kepada seluruh panitia yang telah mengerahkan semua tenaganya demi menyukseskan PORA XIV Tahun 2022.

"Saya beserta seluruh panitia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini masih terdapat banyak kekurangan dan belum sesuai dengan keinginan kita bersama,” “Harapan saya, semoga even ini menjadi moment kebangkitan dan pemulihan sosial ekonomi masyarakat melalui pengembangan sektor wisata, meningkatkan kreativitas dan kegiatan positif lainnya," tutup Sambul Azhar. (dan/aya/c43)

Baca juga: Atlet Taekwondo Aceh Tamiang Rebut Tiga Medali dalam PORA Pidie, Tarung Derajat juga Sampai ke Final

Baca juga: Menang Tipis Atas Banda Aceh, Tim Futsal Aceh Selatan Raih Medali Emas PORA Pidie, Ini Rinciannya

Berita Terkini