SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 107 mahasiswa UBBG Banda Aceh lolos Program Kampus Mengajar untuk ditempatkan di sejumlah sekolah di Aceh.

Rektor UBBG Dr Lili Kasmini SSi MSi memberi selamat kepada mahasiswa UBBG yang lolos program Kampus Mengajar.

Dia mengatakan semua ini tidak lepas dari bimbingan dan arahan dari koordinator MBKM UBBG, Yusrawati JR Simatupang.

Dia menjelaskan UBBG merupakan perguruan tinggi yang selalu mendukung pelaksanaan program MBKM yang digalakkan Kemendikbudristek.

Dikatakan, hal itu terbukti dari antusiasnya mahasiswa UBBG yang mengikuti program ini.

Sehingga, angka kelulusan meningkat dari tahun ke tahun, baik dalam program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) maupun Kampus Mengajar (KM).

Baca juga: 201 Mahasiswa PPG UBBG Lulus Sertifikasi Pendidik, Resmi Menjadi Guru Profesional

"Keberhasilan ini juga sangat berdampak baik pada peningkatan IKU 4 di UBBG". ujarnya, seperti dirilis ke Serambinews.com, Rabu (04/01/2023).

"Harapan saya, pada tahun 2023 ini, pencapaian IKU terus meningkat, harapnya.

“Selamat untuk para mahasiswa yang lolos," katanya.

"Teruslah mengabdi dan memberikan yang terbaik untuk pendidikan Indonesia umumnya dan pendidikan di Aceh khususnya,” ujarnya.

Sedangkan mahasiswa yang lolos terdiri dari lima angkatan terdiri dari angkatan 1 dengan jumlah 19 orang.

Angkatan 2 dengan 26 orang, angkatan 3 sebanyak 7 orang, angkatan 4 sebanyak 28 orang, dan angkatan 5 sebanyak 27 orang.

Baca juga: UBBG Raih Penghargaan dari LL Dikti Wilayah XIII Aceh

Yusrawati JR Simatupang, M.Pd., Kepala Unit Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) UBBG menjelaskan program ini merupakan bagian dari program MBKM Kemendikbudristek.

Disebutkan, nantinya mahasiswa yang dinyatakan lolos ini akan ditempatkan di berbagai sekolah di Aceh dalam rangka membantu pihak sekolah dan guru dalam proses pembelajaran maupun kegiatan lainnya.

"Peran mereka, diharapkan akan berdampak pada peningkatan mutu pendidikan di Aceh," harapnya.

Dia menjelaskan setiap kegiatan mendapatkan arahan, bimbingan dan pengawasan dari pihak sekolah.

Termasuk dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang tunjuk oleh Kemendikbudristek.(*)

Baca juga: UBBG Wisuda 495 Lulusan, Rektor: Harus Mampu Berinovasi di Era Global