Camat Jangka Bireuen: Pembangunan Jetty di Pesisir Jangka Bireuen Sangat Mendesak 

Penulis: Yusmandin Idris
Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Camat Jangka, Alfian S Sos, Selasa (14/02/2023) saat menyampaikan beragam usulan dalam Musrenbang di gedung serbaguna kantor Camat Jangka, Bireuen. Camat Jangka Bireuen: Pembangunan Jetty di Pesisir Jangka Bireuen Sangat Mendesak. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Pembangunan jetty di sepanjang pesisir Jangka mulai dari Gampong Alue Buya Pasie sampai ke  Gampong Kuala Ceurape, Jangka sangat mendesak.

Selain itu, pembangunan jalan di beberapa desa mulai dari Gampong Bada Barat sampai Bada Timu sangat perlu dibangun.

Hal tersebut disampaikan Camat Jangka, Alfian SSos dalam Musrenbang di aula gedung serbaguna Kantor Camat
Jangka, Selasa (14/02/2023) yang dibuka Sekdakab diwakili oleh Asisten III Setdakab, Dailami SHut. 

Camat Jangka, Alfian SSos dalam kegiatan dihadiri ketua dan anggota DPRK, staf ahli bupati, kepala SKPK ,
Muspika, para perangkat gampong , dan lintas sektor di Kecamatan Jangka, mengatakan, dari hasil musrenbang gampong, dan pra musrenbang telah menghasilkan 256 usulan dari berbagai bidang.

Di antaranya terkait sarana dan prasarana yakni pembangunan Jetty dari Gampong Alue Buya Pasi sampai Kuala Ceurape, kemudian, pembangunan jalan Gampong Bada Barat sampai Bada Timu, jalan Punjot sampai Pulo
Pineung Meunasah Dua, saluran irigasi Pulo U sampai Gampong Tanoh Anoe, dan Bugak Krueng sampai Pante Ranup dan Pulo Pisang, Krueng Mate, Bugeng.

Selanjutnya, bidang ekonomi antara lain pengadaan pupuk dan benih unggul, modal usaha kelompok perikanan dan pertanian, jalan usaha tani, bidang  sosial budaya antara lain  pembangunan rumah tidak layak huni, pembangunan pagar dayah/balai pengajian, biaya siswa santri.

Ketua DPRK Bireuen, Rusyidi Mukhtar SSos mengatakan, dalam RT/RW Kabupaten Bireuen, usulan kawasan pantai mulai Gampong Alue Buya Pasi sampai Kuala Ceurape menjadi lokasi wisata dan perikanan, tahun 2023 ini disahkan.

Sementara itu sebagai upaya untuk mengatasi dampak terjadi inflasi, agar semua Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) setiap gampong di Kecamatan Jangka, dapat dialokasi dana desa untuk beragam usaha, agar gampong ke depan menjadi lebih mandiri.

"Saya menyarankan untuk membantu ekonomi masyarakat, apabila kios pupuk lokasinya jauh dari gampong, supaya dapat didirikan kios pupuk di gampong dikelola BUMG bekerjasama dengan beberapa gampong
sekitarnya," imbuhnya.

Asisten III Setdakab Bireuen, Dailami  SHut berharap, Musrenbang tingkat kecamatan dapat diselenggarakan untuk membahas dan menyepakati hasil-hasil Musrenbang dari tingkat gampong, yang akan menjadi
prioritas kegiatan pembangunan di wilayah Kecamatan Jangka.

"Saya berharap kita dapat membahas dan menetapkan prioritas kegiatan pembangunan di tingkat kecamatan, yang belum tercantum dalam prioritas kegiatan pembangunan gampong, melakukan klasifikasi atas prioritas
kegiatan pembangunan kecamatan sesuai dengan fungsi-fungsi SKPK," imbuhnya.(*)

 

 

Berita Terkini