SERAMBINEWS.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya disebut akan memanfaatkan keterampilan yang dimiliki pilot Susi Air Kapten Philips Mark Marthens.
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) - Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom mengungkapkan Kapten Philips akan diberdayakan mengajari anggota TPNPB menerbangkan pesawat.
Sebby mengungkapkan kondisi Kapten Philips dalam kondisi baik.
Mengutip Tribunnews.com, KKB mengaku akan memanfaatkan Kapten Philips sebagai perantara agar dekat dengan Selandia Baru dan Australia.
Sebby mengatakan, Kapten Philip akan dijadikan sebagai alat negosiasi politik dengan Selandia Baru.
Kapten Phillip juga dijadikan sandera agar pemerintah Indonesia mewujudkan keinginan pihaknya yakni kemerdekaan Papua.
Ia juga menyebut tak akan melepas Kapten Philip jika keinginan itu tak dipenuhi.
Kapten Philip sebelumnya diduga disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya setelah pesawat yang dia terbangkan dibakar di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2/20223).
Baca juga: VIDEO Pangdam Cenderawasih Tunjuk Dankolakops Persiapan Pembebasan Pilot Susi Air
Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menegaskan, pihaknya akan melakukan operasi penegakan hukum menyelamatkan Kapten Philip setelah usaha negosiasi dianggap gagal.
Saat ini, langkah operasi penegakan hukum itu sedang dalam persiapan.
Pihak kepolisian dan otoritas keamanan lainnya sedang menunggu hasil negosiasi di lapangan.
Menurut Fakhiri, proses negosiasi terus dilakukan, namun hingga saat ini belum ada respons balik dari Egianus Kogoya.
Seiring dengan itu, proses pencarian juga terus dilakukan.
Dari hasil pemantauan siber, komunikasi dari kelompok Egianus sudah terpantau, namun keberadaannya masih belum bisa dipastikan karena faktor geografis.
Sebelumnya, Penjabat Bupati Nduga, Namia Gwijangge, berupaya melakukan negosiasi dengan KKB.
Dilansir Kompas.com, informasi tersebut disampaikan oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.(*)
Narator: Siti Masyithah
Baca juga: Satgas Damai Cartenz: KKB Egianus Kogoya Bawa Pilot Susi Air Keluar dari Paro Nduga