Saya menyambut baik acara panggung demokrasi yang digagas oleh Serambi Indonesia.

Faizah,  Ketua Bawaslu/Panwaslih Aceh 

Harapan kami sebagai penyelenggara pemilu, acara ini kiranya mendapatkan dukungan dari stakeholder lainnya untuk terus memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, sehingga tercipta pemilu yang demokratis dan damai.

Syamsul Bahri, Ketua KIP Aceh 

Kegiatan penghargaan ini bagus dilakukan untuk memotivasi semua pihak agar terus melakukan hal-hal baik, walau sekecil apa pun itu.

Faisal Ali, Ketua MPU

SERAMBINEWS, BANDA ACEH - Harian Serambi Indonesia akan memberikan penghargaan (awarding) kepada 60 tokoh inspiratif di Aceh melalui panggung Serambi Demokrasi Award tahun 2023.

Kegiatan ini pun menuai pujian dari penyelenggaran Pemilu, baik dari KIP Aceh dan Bawaslu Aceh maupun Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh.

Acara malam apresiasi ini dijadwalkan berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala (USK) Darussalam Banda Aceh, Jumat (17/3/2023) malam. Kegiatan ini merupakan puncak dari peringatan HUT Ke-34 Harian Serambi Indonesia yang jatuh pada 9 Februari lalu.

Gelaran ini untuk memberikan apresiasi kepada individu yang dinilai memiliki keunggulan di bidang masing-masing yang mungkin selama ini kurang terpublikasi dengan baik.

Penjaringan ke-60 sosok inspiratif ini dilakukan melalui program semi jajak pendapat dengan tema “Mata Lokal Memilih” yang dilaksanakan selama dua bulan, mulai pertengahan November 2022 hingga pertengahan Januari 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan di studio Serambinews.com dan disiarkan secara live di kanal Youtube dan Facebook milik Harian Serambi Indonesia, serta juga diulas di Serambinews.com dan Harian Serambi Indonesia.

Ketua KIP Aceh Syamsul Bahri kepada Serambi, Rabu (15/3/2023) mengatakan, acara Mata Lokal Memilih merupakan salah satu kegiatan untuk mencerdaskan anak bangsa dalam rangka menentukan pilihannya di pesta demokrasi.

Baik pada pemilu legislatif yaitu pemilihan DPR RI, DPD RI, DPRA dan DPRK, maupun pemilihan eksekutif yaitu pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota.

"Harapan kami sebagai penyelenggara pemilu, acara ini kiranya mendapatkan dukungan dari stakeholder lainnya untuk terus memberikan pendidikan politik kepada masyarakat sehingga tercipta pemilu yang demokratis dan damai," katanya.