SERAMBINEWS.COM - Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mengaku tidak takut dipecat dari DPR RI. Ia seolah tak terima atas ucapan Mahfud MD yang menyebut dirinya menghalangi penyidikan sebuah kasus.
Arteria secara tegas siap mempertanggungjawabkan ucapannya bisa memang terbukti menghalangi penyelidikan.
Kata Arteria, kalaupun menghalangi penyidikan,msebaiknya Mahfud MD membedakan tindakan apa yang masuk kategorinya.
Arteria mengaku semangat bila mendapat ancaman. Ia tak menyangka dengan sikap Mahfud MD saat hadir rapat.
Arteria bahkan mengaku tak takut bila harus dipecat. Ia berkata bahwa setiap orang memiliki noda hitam yang disimpan oleh Allah.
Baca juga: Giliran Arteria Dahlan ‘Dirujak’ Netizen, Tiga Tahun Tak Lapor Harta Kekayaan di LHKPN, Ada Apa?
Mahfud MD memang punya berbagai fasilitas untuk menjadikan Arteria Dahlan sebagai target operasi atau TO.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menantang anggota Komisi III DPR Fraksi PDI-P Arteria Dahlan untuk mengancam Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Budi Gunawan dengan ancaman pidana karena membocorkan rahasia dokumen atau keterangan.
Sebab, Arteria Dahlan sempat memperingatkan Mahfud mengenai ancaman pidana penjara paling lama 4 tahun terhadap pelanggar Pasal 11 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Pasalnya, Mahfud dituding telah membocorkan dokumen mengenai transaksi janggal Rp 349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Mahfud MD lantas menekankan bahwa informasi intelijen sangat diperlukan untuk bekerja.
Oleh karenanya, Mahfud bingung kenapa dirinya tidak boleh mengumumkan dugaan adanya transaksi mencurigakan Rp 349 triliun.(*)
Baca juga: Zakat Fitrah, Kapan Mulai Dibayar? Siapa Saja yang Wajib Membayar Zakat Fitrah? Simak Penjelasan UAS
VO: Suhiya Zahrati
EDITOR: Muhammad Aulia