Penemuan Mayat di Pidie

BREAKING NEWS – Mayat Terapung di Krueng Baro Gegerkan Warga Pidie, Awalnya Dilihat Emak-emak

Penulis: Muhammad Nazar
Editor: Zaenal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayat lelaki ditemukan dalam kondisi terapung di Krueng Baro, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie, Rabu (17/5/2023).

Laporan Muhammad Nazar | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Warga Kabupaten Pidie, hari ini kembali digegerkan dengan berita penemuan mayat yang meninggal tidak wajar.

Mayat laki-laki ini ditemukan terapung di aliran Krueng Baro, di kawasan Gampong Linggong Sagoe, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie, Rabu (17/5/2023) sekitar pukul 09.15 WIB.

Berita penemuan mayat dalam kondisi terapung di Krueng Baro ini beredar cepat di grup-grup WhatsApp warga Pidie, pagi ini.

Sebelumnya, pagi tadi warga Pidie juga dihebohkan dengan berita insiden pembacokan yang menimpa Mawardi (38) warga Gampong Dayah Andeu, Kecamatan Mila, Pidie.

Peristiwa ini terjadi Selasa (16/5/2023) sekira pukul 18.35 WIB, dan beritanya mulai ramai beredar di grup WA warga Pidie pada Rabu pagi.

Mawardi dibacok dengan parang saat pulang dari kebun.

Baca juga: BREAKING NEWS: Warga Mila Dibacok Saat Pulang dari Kebun, Korban Kritis Kini Dirawat di Rumah Sakit

Belum selesai pembahasan tentang insiden pembacokan itu, grup WhatsApp warga Pidie kembali diramaikan dengan berita tentang penemuan mayat di Krueng Baro, pagi tadi.

Informasi dihimpun Serambinews.com, lokasi penemuan jasad lelaki itu sekitar 1 kilometer dengan Masjid Kuta Baro, yang merupakan perbatasan dengan Kecamatan Kembang Tanjong.

Mayat ditemukan di aliran Irigasi Krueng Baro dengan posisi telungkup.

Awalnya jasad yang belum diketahui identitasnya dilihat emak-emak yang kebetulan melewati lokasi mayat tersebut.

Air di irigasi tersebut sedikit karena musim kemarau.

"Ya, benar adanya temua jasad laki-laki di aliran irigasi, yang awalnya dilihat ibu-ibu," kata Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali SIK, melalui Kapolsek Kembang Tanjong, Ipda Efendi, kepada Serambinews.com, Rabu (17/5/3023).

Ia menjelaskan, awalnya ibu-ibu melihat adanya pergerakan biawak di dekat tubuh jasad yang terapung di irigasi.

Namun, saat dilihat dari dekat ternyata sesosok mayat lelaki.

"Jasad lelaki itu diperkirakan sudah tiga hari. Kami telah turun ke lokasi penemuan jasad lelaki tersebut," ujarnya. (*)

Berita Terkini