SERAMBINEWS.COM - Berikut link live streaming pengumuman hasil sidang isbat penetapan 1 Dzulhijjah 1444 H atau Idul Adha 2023.

Sidang Isbat penentuan awal Dzulhijjah 1444 H atau Dzulhijjah 2023 akan digelar sore ini, Minggu (18/6/2023).

Pengumuman hasil penetapan awal bulan Dzulhijjah 1444 H ini akan menentukan kapan Idul Adha 2023 akan dirayakan oleh umat muslim di Indonesia.

Sidang isbat penetapan 1 Dzulhijjah dan Idul Adha 1444 H akan dimulai pukul 17.00 WIB, di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, Jalan MH Thamrin Nomor 6, Jakarta Pusat.

Sementara hasil pengumuman penetapan Idul Adha 2023 atau 10 Dzulhijjah akan disampaikan pada pukul 19.00 WIB.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Adib, mengatakan pelaksanaan sidang isbat ini dilaksanakan sebagai bentuk layanan keagamaan bagi masyarakat untuk menjalankan ibadah di Hari Raya Idul Adha.

"Sidang ini merupakan salah satu layanan yang diberikan oleh Kementerian Agama kepada umat, untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah Hari Raya Iduladha," ungkap Adib, pada Kamis (8/6/2023), dikutip dari laman Kemenag.

Menurutnya, pelaksanaan sidang isbat merupakan bagian penting dari tugas Kemenag, khususnya Ditjen Bimas Islam.

Baca juga: Sidang Isbat Penentuan Idul Adha 2023 Digelar Sore Ini, Berikut Jadwal dan Link Live Streamingnya

Karenanya, dia meminta semua pihak yang terlibat untuk mempersiapkan diri secara maksimal.

"Belajar dari sidang isbat yang sudah kita laksanakan, yaitu sidang isbat awal Ramadhan dan sidang isbat awal Syawal, meski resonansi sidang isbat awal Zulhijah tidak sekuat sidang-sidang tersebut, tapi tetap perlu persiapan yang maksimal," pesannya.

Adib juga menjelaskan bahwa, hasil sidang isbat ini nantinya akan ditetapkan oleh Menteri Agama.

Tahapan Sidang Isbat Idul Adha 2023

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, pelaksanaan sidang isbat bertepatan dengan 29 Zulkaidah 1444 H.

"Sidang isbat penentuan awal Zulhijah 1444 H akan dilaksanakan pada hari Ahad, 18 Juni 2023 M," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (8/6/2023).

Sebelum pengumuman, rangkaian sidang isbat terdiri dari beberapa tahapan yang digelar mulai Minggu sore, tepatnya pukul 17.00 WIB.

Melansir laman Kemenag, Kepala Subdirektorat Hisab Rukyat dan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Ismail Fahmi menjelaskan, Sidang Isbat Awal Zulhijah ini akan terbagi dalam tiga sesi.

Sesi pertama, seminar pemaparan posisi hilal awal Zulhijah 1444 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag.

Lalu sesi kedua, pelaksanaan sidang isbat untuk menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H yang diawali dengan penyampaian laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari 99 titik yang ditentukan di Indonesia.

Baca juga: Usulan Libur Idul Adha 2023 Menjadi 2 Hari Sudah Dibahas Pemerintah, Apakah Disetujui?

Setelah penentuan awal bulan, maka kepastian jatuhnya Idul Adha 2023 atau 10 Dzulhijjah 1444 H dapat ditentukan.

Adapun tahap sidang isbat ini berlangsung secara tertutup mulai pukul 18.15 WIB.

Kemudian tahap ketiga, konferensi pers pengumuman hasil sidang isbat 1 Dzulhijjah 1444 H sekaligus Idul Adha 2023.

Hasil sidang isbat penetapan 1 Dzulhijjah 1444 H dan Idul Adha 2023 ini dapat disaksikan oleh masyarakat secara live streaming.

Sidang isbat sendiri akan dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat, Ketua Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Selain itu, hadir pula Badan Informasi Geospasial (BIG), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, dan pakar falak dari ormas Islam.

Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag, pimpinan ormas Islam, serta pondok pesantren juga dijadwalkan akan hadir.

Link live streaming sidang isbat awal Dzulhijjah 1444 H

Kemenag akan bekerja sama dengan TVRI untuk menjadi TV Pool.

Pemerintah pun memanfaatkan akun media sosial milik mereka untuk menyiarkan informasi seputar sidang isbat sore ini.

• Link streaming TVRI bisa diakses di sini.
• Link streaming YouTube Kemenag bisa diakses di sini.
• Link streaming Instagram Kemenag bisa diakses di sini.

Berikut jadwal pelaksanaan sidang Isbat penetapan 1 Dzulhijjah 1444 H dan Idul Adha 2023 berdasarkan informasi dari Kemenag.

Baca juga: Idul Adha 2023 Jatuh pada Tanggal Berapa? Apakah Ada Cuti Bersama?

Jadwal pelaksanaan: Rabu, 29 Juni 2022

• Pukul 17.00 WIB: seminar posisi hilal (terbuka untuk umum live streaming, Instagram, dan YouTube Kemenag RI)
• Pukul 18.15 WIB: sidang isbat (terbuka untuk umum)
• Pukul 19.05 WIB: telekonferensi pers penetapan 1 Zulhijah 1443 H via TV Pool TVRI dan RRI/Streaming Sosmed Kemenag.

Ada potensi beda Idul Adha 2023

Sebelumnya, melalui Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H, Muhammadiyah telah menetapkan tanggal jatuhnya Idul Adha 2023.

Menurut Muhammadiyah, awal Zulhijah 1444 H bertepatan dengan Senin, 19 Juni 2023.

Artinya, hari arafah atau 9 Zulhijah 1444 H jatuh pada Selasa, 27 Juni 2023.

Sementara 10 Zulhijah atau Idul Adha 1444 H akan jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023.

Sebab, berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal, pada Minggu (18/6/2023), ijtimak jelang Zulhijah telah terjadi pada pukul 11.39.47 WIB.

Tinggi Bulan pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta juga menunjukkan hilal sudah wujud.

Begitu pula di seluruh wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam, Bulan berada di atas ufuk.

Di sisi lain, Profesor Riset Astronomi-Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin memperkirakan, ketinggian hilal pada 18 Juni 2023 waktu maghrib belum memenuhi kriteria baru MABIMS.

MABIMS adalah kepanjangan dari Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Baca juga: Berapa Hari Puasa yang Disunnahkan di Bulan Dzulhijjah? Simak Penjelasan Ustad Abdul Somad Berikut

Kriteria baru MABIMS, yakni mengharuskan hilal awal memiliki ketinggian minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Lantaran berpotensi belum memenuhi kriteria, Zulkaidah pun digenapkan menjadi 30 hari dan awal Zulhijah 1444 H jatuh pada 20 Juni 2023.

Dengan demikian, 10 Zulhijah 1444 H atau Idul Adha 2023 kemungkinan akan dirayakan pada Kamis, 29 Juni 2023.
"Kepastiannya menunggu keputusan Sidang Isbat," kata dia Jumat (10/6/2023), sebagaimana dilansir dari Kompas.com.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI