Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Aceh Singkil, Azmi, paparkan potensi daerah dipimpinnya. Namun hasilnya belum dinikmati masyarakat setempat. 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Penjabat atau Pj Bupati Aceh Singkil, Drs Azmi, MAP,  melakukan pertemuan dengan anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman alias  Haji Uma, di Pendopo Bupati di Pulo Sarok, Singkil, Minggu (23/7/2023).

Pertemuan ini turut didampingi Dandim 0109/Aceh Singkil, Letkol Inf Moh Mulyono, Asisten I Junaidi, Kepala Bappeda Ahmad Rivai, Kepala Dinas PU Erwin Syahputra, Kepala Badan Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Singkil, Hendra Sunarno dan pejabat lain.

Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Aceh Singkil, Azmi, paparkan potensi daerah dipimpinnya. Namun hasilnya belum dinikmati masyarakat setempat. 

Salah satunya Aceh Singkil, merupakan penghasil crude palm oil (CPO). 

Akan tetapi ekspornya melalui Sumatera Utara, sehingga Aceh tidak mendapat pajak dari ekspor CPO. 

"Ini tentu perlu pemikiran bersama untuk mendapatkan cara agar ekspor CPO bisa dinikmati Aceh," kata Azmi. 

Baca juga: Ayo Amalkan! Ini 3 Surah Alquran yang Sering Dibaca Rasulullah Saw Saat Shalat Tahajud

Potensi kedua yang disinggung Pj Bupati Aceh Singkil ini penyediaan kebutuhan untuk warga Kepulauan Nias. 

Selama ini warga Nias membeli kebutuhan ke Medan, melalui pelabuhan di Aceh Singkil. 

"Bila kebutuhan ini tersedia di Aceh Singkil, maka warga Nias tak perlu lagi belanja ke Medan. Dengan demikian ekonomi masyarakat Aceh Singkil, menjadi berkembang," tukasnya. 

Potensi berikutnya adalah pariwisata. Sayangnya potensi tersebut belum berkembang maksimal, lantaran terkendala keterbatasan anggaran. 

"Potensi wisata luar biasa, tapi kita punya keterbatasan anggaran. Mohon dukungan Haji Uma," kata Drs Azmi, MAP. 

Menanggapi hal ini, Haji Uma, meminta Pemkab Aceh Singkil, melakukan kajian. 

Baca juga: VIDEO Kronologi Binaragawan Bali Justyn Vicky Tewas usai Leher Patah Tertimpa Barbel 210 Kg

Atas dasar kajian tersebut, Haji Uma berjanji menyampaikannya ke Bappenas.

"Pemerintah daerah buat blue print, saya perjuangkan ke Bappenas," ujarnya. (*)