Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pengamat: Wasit Ahmed Al-Kaf Tambah Extra Time dari 6 Jadi 9 Menit Masih Sesuai Aturan, PSSI Protes

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MEME WASIT- Beredar meme memperlihatkan wasit Ahmed Al Kaf asal Oman yang tetap menambah tambahan waktu meski pertandingan seharusnya usai setelah 6 menit. 90+6=99.

SERAMBINEWS.COM - Wasit Ahmed Al Kaf asala Oman, sepertinya kini jadi musuh publik nomor satu di Indonesia.

Kepemimpinannya  di laga Timnas Indonesia kontra Bahrain menuai sorotan dan bahkan dinilai 'mencuri' kemenangan Skuad Garuda di ujung pertandingan, Jumat (11/10/2024).

Dalam pertandingan lanjutan putaran ketiga Piala Dunia 2026 Zona Asia, Ahmed Al Kaf, bertindak sebagai pengadil.

Ahmed Al Kaf itu dibantu dengan Abu Bakar Al Amri (Asisten Wasit 1), Rashid Hamed Ali Al Ghaithi (Asisten Wasit 2), serta Qasim Matar Al-Hatmi (Fourth Official).

Puncak kontroversi wasit di laga itu adalah pada saat babak pertambahan waktu babak kedua. Di mana waktu tambahan 6 menit yang diberikan, ngaret hingga sembilan menit lebih.

Timnas Indonesia sejatinya sudah selangkah lagi bisa meraih kemenangan. Skuad Garuda sudah unggul 2-1 atas tuan rumah hingga menit 90+6.

Sayangnya, wasit tak kunjung meniup peluit panjang dan justru terus melanjutkan permainan.

Mohamed Marhoon yang mendapatkan bola liar dari sepak sudut di menit 90'+9' berhasil mengkonversi peluang menjadi gol dan membawa Bahrain bermain imbang 2-2 dengan tim tamu.

Baca juga: Akun Instagram Wasit Ahmed Al Kaf Menghilang setelah Dinilai Bias Pada Laga Indonesia vs Bahrain

Warganet Indonesia geram, PSSI juga.

PSSI disebut juga yang akan melayangkan protes ke AFC terkait kepemimpinan wasit Indonesia vs Bahrain.

Namun sepertinya, protes PSSI soal keputusan wasit Ahmed Al-Kaf akan sia-sia. 

Keputusan wasit asal Oman tersebut dinilai masih dalam ambang batas kewajaran. 

"Indonesia boleh saja melayangkan surat protes tapi harus diingat bahwa ini masih sesuai rule of the games dari FIFA jadi menurut saya kalau Indonesia protes kemungkinan juga akan ditolak," ujar Anton seperti dikutip dari Kompas TV yang tayang pada Jumat (11/10/2024).

Anton melihat bahwa keputusan wasit lapangan yang memutuskan membiarkan masa perpanjangan waktu babak kedua melebihi durasi yang ditentukan oleh inspektur lapangan masih dalam koridor aturan. 

Diketahui, durasi perpanjangan waktu babak kedua pertandingan itu telah lebih tiga menit dari masa enam menit yang ditentukan. 

Dalam hal ini, wasit utama boleh menambahkan sesuai dengan feeling-nya. 

"Jadi, kalau dia bilang, dia pikir feeling-nya ada delay waktu, ada delay-delay terkait hal teknis, dia boleh menambahkan. Yang tidak boleh mengurangi. Kalau misalnya dianjurkan 6 menit jadi 4 menit itu tidak boleh," katanya. 

Penambahan waktu sampai tiga menit dari masa enam menit di laga semalam menurut Anton masih dalam tahap wajar. 

 "Memang sangat menyakitkan bagi Indonesia tapi itu sesuai dengan Pasal 7 ayat 3 untuk waktu yang terbuang. Jadi, menurut saya suporter indonesia boleh jengkel, marah, kesel lah, tapi memang itu sesuai aturan," pungkasnya. 

Baca juga: Kontroversial Wasit Ahmed Al Kaf, Suka Mengeluarkan Kartu, Pernah Dilempar Botol Suporter

PSSI Layangkan Protes

PSSI memastikan akan mengajukan protes kepada AFC terhadap kepemimpinan wasit Indonesia vs Bahrain, yakni Ahmed Abu Bakar Al Kaf (Oman).  

"Ya, kita kirim surat protes," kata Exco PSSI Arya Sinulingga kepada Kompas.com pada Jumat (11/10/2024) dini hari WIB selepas pertandingan Indonesia vs Bahrain.

Timnas Indonesia berbagi hasil imbang 2-2 dengan Bahrain dalam pertandingan yang berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis (10/10/2024), kickoff pukul19.00 waktu setempat atau 23.00 WIB.

Tim asuhan Shin Tae-yong nyaris meraih kemenangan atas Bahrain, seandainya tidak kebobolan oleh gol Mohamed Marhoon jelang akhir laga. 

Dalam laga itu, banyak keputusan wasit yang kontroversi dan bisa diperdebatkan.

PSSI pun kecewa dengan kepemimpinan wasit asal Oman tersebut.

"Kita sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit, seperti menambah waktu sampai Bahrain menciptakan gol," jelas Arya.

Baca juga: Piala Dunia, Warga Sabang Kecewa Usai Indonesia Ditahan Imbang Bahrain di Menit Akhir


Erick Thohir Minta Lapang Dada

Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta skuad Indonesia berlapang dada dengan hasil 2-2 di Bahrain.

Menurut dia, Pelatih Shin dan pemain skuad Garuda bisa menjadikan duel kontra China sebagai pembuktian kemampuan untuk meraih kemenangan dalam persaingan Grup C.

”Ada banyak opini tentang laga melawan Bahrain, tetapi saya berharap pemain dan tim pelatih sudah melupakan itu. Sudah saatnya mulai menyusun strategi yang lebih matang untuk menghadapi China,” ujar Erick dalam keterangan kepada media, Jumat, di Jakarta.

Erick menambahkan, ”Kita harus lebih fokus dan waspada dengan kondisi cuaca yang berbeda, kesiapan fisik pemain, hingga China yang berambisi mengejar poin perdananya.”


Akun Instagram Hilang, Bahrain FA Tutup Kolom Komentar

Tak hanya netizen Indonesia yang murka, pelatih Shin tae-yong, para pemain Garuda, hingga PSSI juga geram dengan ulah wasit Ahmed Al Kaf.

Akun Instagram sang wasit jadi bulan-bulanan warganet.

Warganet memberikan komentar kekecewaannya di akun Instagram bernama @ahmedkalf_official tersebut.

Namun berdasarkan pantauan TribunJakarta, akun Instagram sang wasit yang sudah berpengikut 30 ribuan itu pun kini hilang.

Tak hanya itu, akun official Bahrain Football Association atau @bahrainfa pun langsung menutup kolom komentarnya.

Hal itu adalah buntut dari kekesalan warganet.

Sampai berita ini diturunkan, akun Instagram Ahmed Al Kaf belum pulih.

 

Baca juga: VIDEO - Pj Gubernur Aceh Lantik Pj Bupati Nagan Raya, Aceh Barat, dan Aceh Tenggara

Baca juga: VIDEO Niat Evakuasi IDF, Helikopter Israel Malah Ditembaki Hizbullah

Baca juga: 101 Ucapan Selamat Ulang Tahun Islami di Bulan Oktober, Mengandung Doa Barakallah Fii Umrik 

 

Berita Terkini