Banda Aceh

Gepeng Kembali Marak di Banda Aceh, DPRK Minta Dinsos dan Satpol PP Lebih Serius

Penulis: Masrizal Bin Zairi
Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERTIBKAN GEPENG - Personel Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh, menertibkan sejumlah gelandangan dan pengemis (gepeng) di kawasan kota

“Ini sangat meresahkan, seusia mereka yang seharusnya duduk di bangku sekolah dasar, tetapi dipaksa meminta-minta di warung-warung kopi

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Irwansyah ST menyorot kembali maraknya gelandangan dan pengemis (gepeng) di Banda Aceh, terutama pasca berakhirnya pelaksanaan PON.

Kondisi ini mulai meresahkan mengingat Banda Aceh adalah Ibu Kota Provinsi Aceh. 

“Yang menyedihkan lagi, gepeng yang marak ini masih melibatkan anak-anak di bawah umur yang beraktivitas di tempat-tempat umum di Kota Banda Aceh. Saya menduga ada oknum yang mengorganisir,” kata Irwansyah kepada Serambinews.com, Sabtu (26/10/2024).

“Ini sangat meresahkan, seusia mereka yang seharusnya duduk di bangku sekolah dasar, tetapi dipaksa meminta-minta di warung-warung kopi, di jalanan, dan tempat-tempat umum lainnya di kota kita,” tambah politisi muda Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Anak-anak tersebut, terang Irwansyah, setiap hari diantar dan dijemput oleh orang dewasa untuk ditempatkan di titik tertentu. Kemudian mereka berpencar untuk meminta belas kasih pengguna jalan.

Irwansyah menilai, urusan gepeng di Banda Aceh tidak pernah habisnya. Padahal pelakunya adalah orang-orang yang sama. Ketua DPRK meminta dinas terkait melakukan investigasi dan menindak tegas oknum yang mengorganisir gepeng serta pelaku eksploitasi anak.

“Saya berharap dinas terkait seperti Satpol PP, Dinas sosial, DP3AP2KB, dinas terkait lainnya agar lebih rutin melakukan penertiban terhadap masalah ini.

Dinas ini harus lebih serius dalam bekerja di lapangan,” imbuh Ketua DPRK, Irwansyah.

“Kalau perlu tempatkan saja petugas di simpang-simpang jalan Banda Aceh. Kan tidak banyak persimpangan jalan Kota Banda Aceh. Sebulan dan dua bulan saja ada petugas yang ditempatkan di sana, insyaAllah ini bisa menjadi bagian dari Solusi,” lanjutnya. 

Di samping itu, Pj Wali Kota Banda Aceh Ade Surya saat ini sedang melakukan seleksi pejabat eselon II untuk Satpol PP/WH dan Dinsos.

“Saya berharap agar dapat dipilih sosok kepala dinas yang mumpuni, punya pikiran yang cemerlang mengatasi persoalan ini,” pintanya.

Selain itu, Irwansyah juga berharap kepala dinas yang dipilih nanti mau bekerja keras melebihi standar. “Banda Aceh adalah wajah Provinsi Aceh, sejatinya kota kita menjadi contoh untuk kota-kota lain di Aceh,” demikian Irwansyah.(*) 
 
 
 
 
 

Berita Terkini