SERAMBINEWS.COM-Harga emas melonjak lebih dari 1 persen pada hari Kamis (19/12/2024), akibat penutupan posisi jual setelah turun ke level terendah dalam sebulan sebelumnya dalam sesi tersebut, sementara pasar menantikan data AS yang penting untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai arah kebijakan Federal Reserve.
Dilansir dari kantor berita Reuters pada Kamis (19/12/2024), emas spot naik 0,8 persen menjadi $2.607,88 per ons pada pukul 02:51 GMT. Namun, kontrak berjangka emas AS turun 1,2 persen menjadi $2.620,60.
"Spekulan yang berorientasi jangka pendek mencari peluang untuk membeli pada penurunan, dan kenaikan emas ini karena penutupan posisi jual setelah logam tersebut menyentuh level $2.600 kemarin," kata Kelvin Wong, analis pasar senior OANDA untuk Asia Pasifik.
"Jika data Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS sesuai dengan ekspektasi, itu tidak akan menjadi kejutan besar. Tetapi jika angka tersebut naik sedikit ke 3 persen atau lebih, kita bisa melihat tekanan lagi pada harga emas."
Para trader kini memantau data PDB AS, klaim pengangguran awal yang akan dirilis nanti hari ini, serta data PCE inti yang akan dirilis akhir pekan ini untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut mengenai jalur pemangkasan suku bunga Fed pada 2025.
Emas turun lebih dari 2 persen ke level terendah sejak 18 November setelah Fed memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin seperti yang diharapkan, namun menunjukkan bahwa mereka akan melakukan lebih sedikit pemangkasan suku bunga hingga akhir 2025.
Ketua Fed, Jerome Powell, mengatakan bahwa para pembuat kebijakan bank sentral ingin melihat lebih banyak kemajuan dalam menurunkan inflasi saat mereka mempertimbangkan jalur pemangkasan suku bunga di masa depan, mengingat inflasi telah melebihi proyeksi akhir tahun.
Pasar kini memperkirakan bahwa Fed akan mempertahankan suku bunga acuan semalamnya tanpa perubahan pada pertemuan 28-29 Januari.
Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik untuk memegang aset yang tidak menghasilkan imbal hasil.
Emas spot naik 0,3 persen menjadi $29,44 per ons, platinum naik 0,6 persen menjadi $924,65, dan paladium naik 1 persen menjadi $912,70.
Untuk Indonesia sendiri berikut merupakan harga emas per tanggal 19 Desember 2024.
Dikutip dari Kompas.com pada Kamis (19/12/2024), harga emas batangan Antam pada hari ini, tercatat tetap. Emas dengan berat 1 gram dibanderol seharga Rp 1.558.000. Sementara untuk pecahan 0,5 gram, harga emas mencapai Rp 831.000 sedangkan untuk pecahan 2 gram, dipatok seharga Rp 3.055.000. Tidak hanya emas batangan Antam, harga emas batangan dari Galeri-24 juga tetap. Emas Galeri-24 dengan berat 1 gram dijual seharga Rp 1.504.000. Sementara untuk pecahan 0,5 gram, harga emas mencapai Rp 811.000, dan untuk pecahan 2 gram, dipatok seharga Rp 2.950.000.
Harga emas Antam pada Kamis 19 Desember 2024:
- 0.5 gram: Rp 831.000
- 1 gram: Rp 1.558.000
- 2 gram: Rp 3.055.000
- 3 gram: Rp 4.557.000
- 5 gram: Rp 7.560.000
- 10 gram: Rp 15.063.000
- 25 gram: Rp 37.528.000
- 50 gram: Rp 74.974.000
- 100 gram: Rp 149.868.000
- 250 gram: Rp 374.397.000
- 500 gram: Rp 748.578.000
- 1000 gram: Rp 1.497.115.000
Harga emas Galeri-24 pada Kamis 19 Desember 2024:
- 0.5 gram: Rp 811.000
- 1 gram: Rp 1.504.000
- 2 gram: Rp 2.950.000
- 5 gram: Rp 7.296.000
- 10 gram: Rp 14.491.000
- 25 gram: Rp 36.191.000
- 50 gram: Rp 72.323.000
- 100 gram: Rp 144.632.000
- 250 gram: Rp 361.294.000
- 500 gram: Rp 722.586.000
- 1000 gram: Rp 1.445.171.000
Harga emas UBS pada Kamis 19 Desember 2024:
- 0.5 gram: Rp 811.000
- 1 gram: Rp 1.500.000
- 2 gram: Rp 2.976.000
- 5 gram: Rp 7.353.000
- 10 gram: Rp 14.628.000
- 25 gram: Rp 36.498.000
- 50 gram: Rp 72.845.000
- 100 gram: Rp 145.631.000
- 250 gram: Rp 363.970.000
- 500 gram: Rp 727.082.000