Sholat Tahajud

Sholat Tahajud 2 Rakaat Lengkap dengan Niat dan 7 Keistimewaannya

Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi shalat dan bersujud

Secara bahasa, Tahajud berarti berupaya melawan atau meninggalkan tidur, sedangkan menurut istilah fiqih adalah shalat sunnah

 
SERAMBINEWS.COM - Ibadah malam salah satunya adalah menunaikan sholat tahajud.

Keutamaannya salah satunya memberikan keberkahan dan petunjuk.

Untuk itu jangan lewatkan ibadah ini untuk mendapatkan pahala dalam hidup ini.

Shalat Tahajud merupakan salah satu shalat sunnah yang sangat dianjurkan.

Secara bahasa, Tahajud berarti berupaya melawan atau meninggalkan tidur, sedangkan menurut istilah fiqih adalah shalat sunnah malam hari yang dilakukan setelah tidur.

Ibadah ini memiliki banyak keutamaan dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Hal tersebut dijelaskan dalam hadis berikut.

"Kerjakanlah sholat malam, karena sholat malam itu kebiasaan orang-orang yang saleh sebelum kamu dahulu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, juga sebagai penebus pada segala kejahatan (dosa) mencegah dosa serta dapat menghindarkan penyakit dari badan," (HR Imam Tirmidzi & Ahmad)

Dalam pelaksanaannya, shalat Tahajud dilakukan di malam hari setelah bangun tidur. Jumlah rakaatnya tidak dibatasi, namun setiap dua rakaat ditutup dengan salam.

Muslim yang melaksanakan Sholat Tahajud digolongkan sebagai orang yang bertakwa dan ahli surga berdasarkan firman Allah dalam Surah Az-Zariyat ayat 15–18.

Ayat ini menyebutkan bahwa orang yang sedikit tidur pada waktu malam untuk memohon ampunan dari Allah hingga waktu sebelum fajar akan dimasukkan ke dalam taman-taman surga sebagai balasan atas kebaikannya tersebut.

Tata Cara Sholat Tahajud

Berikut tata cara Sholat Tahajud dan bacaan sholat:

Rakaat Pertama

1. Membaca niat Sholat Tahajud.

2. Membaca Takbiratul Ihram.

3. Membaca Doa Iftitah.

4. Membaca surat Al-Fatihah.

5. Membaca surat-surat pendek Al-Quran.

Pada rakaat pertama, usai membaca surat Al-fatihah, kemudian membaca surat pendek, misalnya Al-Kafirun.

6. Ruku' dengan tumakninah lalu membaca: 

3. Membaca Doa Iftitah.

4. Membaca surat Al-Fatihah.

5. Membaca surat-surat pendek Al-Quran.

Pada rakaat pertama, usai membaca surat Al-fatihah, kemudian membaca surat pendek, misalnya Al-Kafirun.

6. Ruku' dengan tumakninah lalu membaca: 

Artinya: Allah mendengar siapa saja yang memuji-Nya.

رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ

Rabbana walakal hamdu.

Artinya: Rabb kami, milik-Mu segala pujian

8. Sujud dengan tumakninah lalu membaca

سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.

Artinya, “Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“

9. Duduk di antara dua sujud lalu membaca:

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii.

Artinya:, “Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rejeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku.”

10. Sujud lalu membaca:

سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.

Artinya, “Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“

11. Berdiri lagi

Rakaat Kedua

1. Membaca Surah Al-Fatihah.

2. Membaca surah Pendek membaca surat pendek, misalnya Al-Ikhlas.

3. Ruku' dengan tumakninah lalu membaca: 

سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ

Subhana rabbiyal azimi wabi hamdih.

Artinya: Maha Suci Rabbku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya.

4. I'tidal dengan tumakninah lalu membaca:

سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ 

Sami Allahu liman hamidah.

Artinya: Allah mendengar siapa saja yang memuji-Nya.

رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ

Rabbana walakal hamdu.

Artinya: Rabb kami, milik-Mu segala pujian.

5. Sujud dengan tumakninah lalu membaca

سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.

Artinya, “Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“

6. Duduk di antara dua sujud lalu membaca:

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii.

Artinya:, “Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rejeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku.”

7. Sujud lalu membaca 

سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.

Artinya, “Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“

8. Tasyahud Akhir dengan tuma’ninah

Berikut bacaan Tasyahud Akhir:

التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ , أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ , اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

At_Tahiyyaatul Mubaarakaatush Shalawaatuth Thoyyibaatulillaah. As_Salaamu’Alaika Ayyuhan Nabiyyu Wa Rahmatullaahi Wabarakaatuh, Assalaamu’Alaina Wa’Alaa Ibaadillaahishaalihiin.

Asyhaduallaa Ilaaha Illallaah, Wa Asyhadu Anna Muhammad Rasuulullaah.

Allaahumma Shalli’Alaa Muhammad, Wa’Alaa Aali Muhammad. Kamaa Shallaita Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim.

Wabaarik’Alaa Muhammad Wa Alaa Aali Muhammad. Kamaa Baarakta Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim, Fil’Aalamiina Innaka Hamiidum Majiid.

9. Salam

10. Selanjutnya, Anda disunahkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, sholawat, istigfar, lalu membaca doa sholat Tahajud.

Bacaan Niat Sholat Tahajud
Berikut bacaan niat sholat Tahajud 2 rakaat:

صَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Ushallii sunnatat-Tahajjudi rak’ataini lillaahi ta’alaaa.

Artinya: "Saya (berniat) mengerjakan sholat sunnah Tahajjud dua raka’at semata-mata karena Allah Ta’ala."

7 Keistimewaan Sholat Tahajud

1. Mempertebal Keimanan

2. Salat Lebih Utama

3. Ciri Orang Saleh

4. Mendapat Pahala Berlimpah

5. Waktu Mustajab untuk Berdoa

6. Menjadi Kebanggaan Allah


Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Tata Cara Sholat Tahajud 2 Rakaat Lengkap dengan Niat dan 7 Keistimewaannya, 

Berita terkait lainnya

Berita Terkini