Seekor ular piton sepanjang enam meter yang kerap melintasi permukiman warga permukiman, berhasil ditangkap setelah beberapa kali menghilang ke rawa-rawa, pada Kamis malam (30/1/2025).
Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI – Warga Dusun Jeuleube, Gampong Tualang, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur akhirnya bisa bernapas lega.
Seekor ular piton sepanjang enam meter yang kerap melintasi permukiman warga permukiman, berhasil ditangkap setelah beberapa kali menghilang ke rawa-rawa, pada Kamis malam (30/1/2025).
Ular dengan corak menyerupai karpet mewah ini sering terlihat di dekat rumah warga, terutama saat malam hari di musim hujan.
Kemunculannya membuat masyarakat resah karena khawatir hewan tersebut akan memangsa ternak atau bahkan masuk ke dalam rumah.
Perangkat Gampong Tualang, Munawar mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima banyak laporan terkait keberadaan ular ini.
Namun, upaya penangkapan sebelumnya selalu gagal karena reptil tersebut melarikan diri ke area rawa yang sulit dijangkau.
"Warga sempat khawatir karena ular ini sangat besar dan sering terlihat di sekitar rumah. Setelah ditangkap, kami merasa lega karena tidak perlu takut lagi," ujar Munawar.
Setelah berhasil ditangkap, warga sepakat untuk mematikan ular tersebut dan menguburnya jauh dari permukiman guna menghindari risiko berulang.
Menurut warga setempat, ini bukan pertama kalinya ular besar ditemukan di kawasan tersebut.
Sebelumnya, di desa tetangga juga pernah ditangkap ular dengan ukuran serupa. (*)
Baca juga: Detik-detik Gadis 15 Tahun Nyaris Tewas Dililit Ular Piton 6 Meter, Korban Berhasil Diselamatkan