Laporan Sri Anggun Oktaviana | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Harga emas di Banda Aceh mengalami kenaikan tipis pada Jumat (18/4/2025), seiring dengan tren fluktuasi harga logam mulia di pasar nasional maupun internasional.
Berdasarkan informasi yang dibagikan melalui akun Instagram resmi toko emas @bina.nusa, salah satu toko emas di Banda Aceh, harga emas naik menjadi Rp 6.120.000 per mayam.
Harga tersebut belum termasuk ongkos pembuatan, yang biasanya bervariasi tergantung model dan tingkat kerumitan perhiasan.
Kenaikan harga emas hari ini terpantau naik Rp 20.000 per mayam, dibandingkan dengan harga pada Kamis (17/4/2025), yang sebelumnya berada di angka Rp 6.100.000 per mayam.
Kenaikan ini tergolong tipis, namun tetap menjadi perhatian bagi masyarakat yang ingin berinvestasi atau menjual emas.
Tren harga emas
Harga emas di Banda Aceh seperti di daerah lain, sangat dipengaruhi oleh harga emas dunia, kurs dolar AS terhadap rupiah, serta faktor-faktor geopolitik global yang memicu ketidakpastian ekonomi.
Saat kondisi global sedang tidak stabil, emas sering dijadikan instrumen investasi yang dianggap lebih aman dibandingkan instrumen lainnya.
Oleh karena itu, pergerakan harga emas biasanya mencerminkan respons terhadap sentimen pasar.
Toko-toko emas di Banda Aceh, biasanya mencantumkan harga per mayam.
Satuan khas Aceh yang setara dengan 3,33 gram emas.
Harga tersebut belum termasuk ongkos pembuatan, yang bisa berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 150.000 per gram tergantung jenis dan desain perhiasan.
Dengan situasi ekonomi global yang terus berubah, harga emas diperkirakan masih akan fluktuatif dalam waktu dekat.
Para pelaku pasar dan pengamat menyarankan masyarakat untuk tidak panik dengan kenaikan atau penurunan harian, namun tetap mempertimbangkan emas sebagai investasi jangka panjang.(*)