SERAMBINEWS.COM - Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) bak menantang 'superioritas' udara militer Amerika Serikat (AS).
Diklaim terus menambah kerugian Presiden AS Donald Trump dalam perang di Timur Tengah.
Mengutip Al Mayadeen, hal itu diutarakan oleh seorang pejabat AS dengan tanpa disebutkan namanya.
Dengan kata lain, militer AS belum mengamankan superioritas udara atas Yaman, walaupun serangan udara terus berlanjut.
Lantaran, Yaman masih berhasil menembak jatuh pesawat tak berawak MQ-9 Reaper bernilai tinggi.
Itu diklaim, telah membatasi kapasitas AS untuk melakukan pengawasan, penilaian medan perang, dan menargetkan pemimpin utama.
Dengan begitu, kerugian pesawat tanpa awak yang terus-menerus telah menghambat upaya-upaya itu.
Sebagai informasi tambahan, YAF telah berhasil menjatuhkan sedikitnya tujuh pesawat tak berawak MQ-9.
Trump juga telah memerintahkan tindakan militer. Tetapi, para pejabat sekarang mengakui bahwa kemampuan rudal dan struktur komando YAF sebagian besar tetap utuh, meskipun telah dibombardir selama berminggu-minggu. (*)
Editor: Aldi Rani
Baca juga: 7 Drone Tempur AS Hancur Ditembak Houthi, Kerugian Amerika Ditaksir Capai Triliunan Rupiah
Baca juga: Houthi Hancurkan 7 Drone Tempur AS Senilai Rp3 Triliun, Korban Sipil Berjatuhan!
Baca juga: Rudal Hipersonik Houthi Jebol Iron Dome Israel, Dua Puluh Ledakan Terdengar di Israel Utara