Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Bupati Aceh Barat Daya, Safaruddin resmi melaunching operasional Rumah Sigupai Singgah Abdya yang beralamat di Jalan Ayah Hamid, Desa Bandar Baru Lamprit, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Kamis (1/5/2025).
Dalam sambutannya, Safaruddin menyampaikan, kehadiran Rumah Sigupai Singgah ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Abdya dalam memberikan pelayanan dan solusi praktis bagi masyarakat Abdya, khususnya yang membutuhkan tempat tinggal sementara saat menjalani pengobatan di Banda Aceh.
“Sigupai Singgah dari komitmen pemerintah untuk hadir bagi masyarakat yang berobat ke RSUDZA Banda Aceh atas keterbatasan pelayanan di RSUD Abdya yang masih terbatas dokter dan alat kesehatan,” kata Safaruddin.
“Rumah singgah ini hadir sebagai tempat mereka transit, terutama sekali bagi masyarakat kita yang ekonominya rendah. Kalaupun singgah di tempat saudara tentu juga mungkin terbebani,” lanjutnya.
Safaruddin memastikan, setiap masyarakat Abdya yang transit di Rumah Sigupai Singgah ini tidak dibebankan biaya apapun alias gratis.
Tak hanya menyediakan tempat tinggal, pihaknya juga berusaha memberikan layanan makanan harian seadanya untuk keluarga pasien di rumah singgah tersebut.
“Kalau untuk transportasi yang rujukan dari daerah, maka disediakan oleh rumah sakit di sana,” terang Bupati.
“Kalau yang sifatnya mandiri pakai kendaraan mandiri, tapi insya Allah komitmen saya menyediakan satu unit mobil operasional untuk perjalanan dari rumah singgah ke rumah sakit, begitu sebaliknya,” ungkapnya.
Mantan Wakil Ketua DPRA itu belum bisa berjanji untuk mendirikan rumah singgah permanen di Banda Aceh.
Namun, ia memastikan selama lima tahun ke depan, Rumah Sigupai Singgah ini akan tetap memberikan pelayanan bagi masyarakat membutuhkan.
Safaruddin juga mengajak masyarakat Abdya yang diberi kelebihan rezeki agar bisa sama-sama memberikan bantuan untuk meringankan beban masyarakat yang menderita sakit atau musibah lainnya.
“Kita memberikan ruang kepada donasi dari masyarakat Abdya di Banda Aceh dan Aceh Besar serta pihak lainnya,” ajak dia.
“Dalam bentuk apapun, bisa makanan, barang lainnya untuk membantu masyarakat yang sedang sakit. Insyaallah mendapatkan keberkahan,” ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Rumah Sigupai Singgah Abdya, Iswandi mengatakan, keberadaan layanan rumah ini tidak terlepas dari dukungan Pemkab dan seluruh masyarakat Abdya.