Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Puluhan mahasiswa program studi di Pendidikan Geografi, FKIP Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen sejak selama lima hari mulai Senin – Jumat (5-9/5/2025) melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ke III tahun 2025 di Sabang.
Mereka melakukan eksplorasi ilmu geografi di ujung barat Indonesia, Pulau Weh, di bawah koordinator Pembimbing Lapangan, Muslihin SPd MPd.
Muslihin melalui Kabag Humas Umuslim, Drs Faizin MPd, Jumat (9/5/2025) mengatakan, mahasiswa semester 6 prodi pendidikan geografi melaksanakan KKL III di Kota Sabang, selama lima hari.
Kegiatan akademik bertujuan mengintegrasikan teori dengan praktik langsung di lapangan, terutama dalam bidang hidrologi, geologi, geomorfologi, dan geografi pariwisata.
Disebutkan, kegiatan hari pertama, mahasiswa memulai eksplorasi ilmiah mereka dengan mengunjungi Sumur Tiga dan Benteng Jepang. Di dua lokasi bersejarah mahasiswa melakukan praktikum lapangan untuk mengkaji aspek hidrologi, geologi, serta bentuk-bentuk lahan (geomorfologi) yang ada di wilayah pesisir Sabang.
Pada hari kedua, rombongan mengunjungi Gunung Api Jaboi, salah satu gunung api aktif di Pulau Weh, serta kawasan Paya Seunara dan Aneuk Laot. Kunjungan ke lokasi tersebut memberikan pemahaman langsung
tentang dinamika vulkanisme serta potensi danau dan rawa sebagai bagian dari sistem hidrologi lokal.
Kemudian hari ketiga, mahasiswa akan mengunjungi beberapa tempat lainnya. Selama kegiatan dilapangan mahasiswa dibimbing beberapa dosen antara lain Muslihin MPd, Suryadi SPd, dan Rizky Fajar. Ketiganya berperan aktif dalam memberikan arahan, materi lapangan, serta evaluasi terhadap hasil observasi mahasiswa.
“Kegiatan ini tidak hanya memperkuat pemahaman teori, tetapi juga menumbuhkan kepekaan mahasiswa terhadap potensi dan tantangan geografis di wilayah-wilayah strategis seperti Sabang,” ujar Muslihin MPd.
Melalui KKL mahasiswa diharapkan mampu menyusun laporan ilmiah berdasarkan data lapangan yang valid dan mengembangkan keterampilan analisis spasial yang penting dalam profesi keguruan maupun penelitian
geografi.(*)