Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Program Studi (Prodi) S-1 Keperawatan dan Prodi S-1 Kebidanan Universitas Bina Bangsa Getsempena (UBBG) Banda Aceh mengadakan Holistic Expo In Nursing 2025.
Kegiatan yang mengusung tema "Disaster Management in Nursing Caring Swiftly, Saving Presicely" ini berlangsung di halaman Kampus UBBG, Senin (30/6/2025).
Kegiatan tersebut dibuka resmi oleh Rektor UBBG yang diwakili Wakil Rektor I, Dr Rita Novita MPd.
Dalam sambutannya, Rita mengapresiasi pelaksanaan ekspo tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa untuk menghasilkan karya produktif, inovatif, dan berdampak, khususnya dalam pengembangan medis.
"Semoga kegiatan ini bisa terlaksana dengan maksimal dan bisa menghasilkan produk yang bisa kembangkan. Hal ini dapat mendukung keunggulan prodi," ujarnya.
Dekan Fakultas Sains, Teknologi, dan Ilmu Kesehatan (FSTIK) UBBG, Ully Muzakir, MT juga menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini.
Ia menyatakan, bahwa setiap semester FSTIK ada program yang menuntut kompetensi.
Ully berharap, ke depan kegiatan ini ditingkatkan secara eksternal dan berkelanjutan melalui kerja sama dengan lembaga pemerintah.
"Kampus selalu mendukung setiap kegiatan yang berdampak, terutama dalam penyediaan sarana dan prasarana, " ujarnya.
Ketua Prodi S-1 Keperawatan UBBG, Ns Gadis Halizasia SKep, MKep yang didampingi Ketua Prodi S-1 Kebidanan, Bd Rahmisyah SST, MKes menyatakan, bahwa kegiatan ini merupakan projek akhir mata kuliah promosi kesehatan.
Keperawatan, menurutnya, tidak hanya menangani masalah kesehatan atau medis, tetapi juga tanggap terhadap bencana.
Hal ini menjadi penguat penting dan menjadi keunggulan bagi Prodi Keperawatan.
"Acara ini bukan sekadar pameran hasil karya dan inovasi, melainkan juga momentum refleksi dan pembelajaran mendalam mengenai pentingnya peran perawat dalam menghadapi situasi darurat dan kebencanaan secara holistik," urai dia.
"Artinya, tidak hanya menangani aspek fisik dari korban bencana, tetapi juga memperhatikan kondisi psikologis, sosial, budaya, dan spiritual," ucapnya.
Heri Irwanda selaku Ketua Panitia menyatakan, bahwa kegiatan ini sebagai ajang pameran karya mahasiswa.
Ini menjadi bentuk nyata inovasi yang bermanfaat bagi pelayanan kesehatan dan kebencanaan.
"Terima kasih kepada semua panitia dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini," ucap Heri.
"Semoga kegiatan ini menjadi wadah inspiratif dan berdampak jangka panjang," ujarnya.
Kegiatan ini dimeriahkan oleh berbagai penampilan hiburan tari kreasi dan musik.
Ada pula stan pameran di halaman kampus yang menjajakan berbagai kuliner dan produk inovatif.(*)