Baca tanpa iklan
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Aceh, Yudi Triadi bersama Kejari Bireuen dan lainnya, Jumat (4/7/2025) kunjungi objek wisata Paya Santewan Indah, Desa Geulanggang Gampong, Kota Juang Bireuen.
Desa tersebut merupakan salah satu desa binaan anti korupsi Kejari Bireuen sejak beberapa waktu lalu. Kehadirannya disambut warga dan juga para camat yang menggelar pameran hasil karya gampong dari beberapa kecamatan binaan Kejari Bireuen.
Dalam kunjungan tersebut Kajati bersama Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Aceh, Juraida Yudi Triadi dan rombongan, dan Kajari Munawal Hadi, Asisten III Setdakab, Azhari, unsur Forkopimda, meninjau stand pameran hasil karya gampong dari beberapa kecamatan binaan Kejari Bireuen.
Kajati Aceh mengaku bahagia melihat kemajuan gampong atau Desa Anti Korupsi binaan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bireuen sampai membuat dirinya tidak bisa berkata-kata.
"Saya merasa bahagia dan bangga melihat gampong binaan dari Kejari Bireuen dan jajarannya, terus terang ini sampai membuat saya tidak bisa berkata-kata karena saya sendiri saat seperti beliau jabatannya, saya belum bisa dan belum mampu berbuat seperti ini," ujar Kajati terharu.
Kajati menjelaskan pembinaan gampong anti korupsi dilakukan oleh Kejari Bireuen ini merupakan bagian program nasional dari Jaksa Agung yaitu program Jaga Desa.
Dijalankan program tersebut oleh Kejari Bireuen katanya membuat ia bahagia dan senang, karena tidak mudah dilaksanakan, karena kalau tidak dilakukan dengan tulus dan ikhlas pasti belum ada chemistry-nya, seperti botol tidak akan bisa bertemu dengan tutupnya.
"Saya melihat Kajari Bireuen Munawal Hadi dan jajarannya tulus dalam melakukan pembinaan di desa dan menjadikan desa anti korupsi, saya harapkan ke depan desa ini semakin lebih baik ke depan, saya harap Geulanggang Gampong ini jadi percontohan di Aceh dan nasional," harap Kajati.
Kajati Aceh dalam pertemuan tersebut berharap kepada masyarakat jangan khawatir kehadiran Kejari ke gampong, pastinya akan mengawal, menjadikan tata kelola pemerintahan desa semakin baik. "Tidak usah ada keragu-raguan dalam pengelolaan dana desa tersebut, laksanakan sesuai aturan," tegas Yudi Triadi.
Sebelumnya Keuchik Geulanggang Gampong, T Saifuna dalam sambutannya menyampaikan hadirnya objek wisata alam tersebut beberapa tahun lalu dan juga peran Kajari dalam hal pembinaan desa tersebut. (*)