Nagan Raya

Bupati TRK Usulkan Pembangunan Jembatan Bailey untuk Gunong Kong Nagan Raya

Bupati Nagan Raya, Dr Teuku Raja Keumangan telah mengusulkan pembangunan jembatan bailey di Gunong Kong....

Penulis: Rizwan | Editor: Eddy Fitriadi
Serambinews.com/HO/Dok Kominfo
TINJAU JEMBATAN - Bupati Nagan Raya, TR Keumangan, Wabup Raja Sayang dan Forlopimda meninjau jembatan Gunong Kong yang putus diterjang banjir bandang, Rabu (17/12/2025). 

 

Ringkasan Berita:
  • Bupati Nagan Raya, Dr Teuku Raja Keumangan mengusulkan pembangunan jembatan bailey di Gunong Kong sebagai pengganti jembatan yang hancur diterjang banjir bandang November 2025.
  • Sekitar 100 KK di Dusun Blang Tripa, Desa Alue Wakie, kini terisolir dan harus menggunakan perahu untuk beraktivitas.
  • Sambil menunggu bantuan pusat, Pemkab Nagan Raya menyiapkan subsidi perahu penyeberangan agar mobilitas warga dan akses sekolah tetap berjalan.

 


Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Bupati Nagan Raya, Dr Teuku Raja Keumangan telah mengusulkan pembangunan jembatan bailey di Gunong Kong sebagai jembatan pengganti yang hancur diterjang banjir bandang pada November 2025.

Pasalnya, warga Gunong Kong atau Alue Wakie, Kecamatan Darul Makmur kini terisolir sekitar 100 KK sehingga terpaksa mengunakan perahu.

Hal itu disampaikan Bupati TRK sapaan TR Keumangan kepada wartawan di sela meninjau jembatan Gunong Kong pada Rabu (16/12/2025) bersama Wabup Raja Sayang, Plt Sekda Zulkifli, Dandim 0116 dan Kapolres setempat.

"Kita usulkan jembatan bailey sehingga bisa digunakan sebagai transportasi warga. Kita berharap akan ada pembangunan jembatan bailey untuk membantu akses masyarakat di Dusun Blang Tripa, Gampong Alue Wakie ini,” ujar Bupati TRK.

Baca juga: Pascabanjir, Harga TBS Kelapa Sawit di Nagan Raya Turun, PMKS Tertinggi Beli Rp 2.790 per Kg

Dikatakan, Pemkab akan menyurati pusat serta permintaan agar dibantu jembatan bailey juga sudah disampaikan kepada pihak BNPB saat mengantarkan jembatan bailey untuk Beutong Ateuh.

"Kita harapkan pusat membantu juga jembatan bailey untuk Gunong Kong. Pemerintah harus hadir dan sigap, tidak hanya saat bencana terjadi, tetapi juga hingga masyarakat benar-benar pulih,” ujar Bupati TRK.

"Kondisi tersebut berdampak langsung pada terhambatnya mobilitas dan aktivitas ekonomi warga setempat," sebutnya. 

Bupati TRK juga menyampaikan, Pemkab akan membantu subsidi buat boat penyerangan di Sungai Gunong Kong sambil menunggu dibantu jembatan bailey sehingga warga bisa ke pusat kecamatan dan anak-anak bisa sekolah.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved