Sabang

Dari Kilometer Nol, STIS Al-Aziziyah Sabang Cetak Generasi Penulis Visioner

“Dengan menulis, kita dapat menyampaikan ide, gagasan, bahkan kebenaran kepada masyarakat luas...

Penulis: Aulia Prasetya | Editor: Eddy Fitriadi
For Serambinews.com
POSE BERSAMA - Peserta, panitia, dan narasumber berpose bersama usai pelaksanaan Workshop Jurnalistik Mahasiswa bertajuk “Dari Kilometer Nol Indonesia: Mencetak Generasi Penulis Visioner” di Aula STIS Al-Aziziyah Sabang, Selasa (9/9/2025).  

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) STIS Al-Aziziyah Sabang menyelenggarakan Workshop Jurnalistik Mahasiswa bertajuk “Dari Kilometer Nol Indonesia: Mencetak Generasi Penulis Visioner” pada 8–9 September 2025 di Aula Kampus STIS Al-Aziziyah Sabang.

Kegiatan yang didukung Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat (Isra) Setda Aceh ini diikuti oleh 200 mahasiswa, dengan pembagian 100 peserta per hari. Workshop digelar sebagai wadah pembinaan keterampilan menulis mahasiswa agar mampu menyampaikan ide dan gagasan secara akurat, etis, dan bermanfaat.

Ketua DEMA STIS Al-Aziziyah Sabang, Alvi Dahlia, dalam sambutannya menekankan pentingnya keterampilan menulis bagi mahasiswa.

“Dengan menulis, kita dapat menyampaikan ide, gagasan, bahkan kebenaran kepada masyarakat luas. Meskipun ada teknologi seperti AI yang membantu, kita tetap perlu mengoreksi dan menyesuaikan agar tulisan benar, etis, dan bermanfaat,” ujarnya.

Kegiatan kemudian dibuka secara resmi oleh Ketua STIS Al-Aziziyah Sabang, Dr. Tgk. Abiya Muslem Hamdani, M.A. Ia berharap, melalui workshop ini akan lahir generasi penulis muda yang kritis, visioner, dan mampu memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Harapan kami, kerja sama dengan Biro Isra Aceh terus berlanjut sehingga semakin banyak kegiatan bermanfaat yang bisa dirasakan mahasiswa,” katanya.

Dalam workshop ini, Dr. Tgk. Abiya Muslem Hamdani, M.A, menyampaikan materi mengenai dasar-dasar jurnalistik sekaligus mendorong mahasiswa mengembangkan media kampus Warta Sabang berbasis website. Ia menegaskan, setiap berita harus memenuhi unsur 5W + 1H serta ditulis sesuai kaidah jurnalistik.

Baca juga: Jadwal dan Harga Tiket Kapal Cepat Sabang – Banda Aceh & Sebaliknya Besok, Kamis 11 September 2025

Selain itu, Aulia Prasetya Reporter Harian Serambi Indonesia wilayah Sabang, turut hadir sebagai pemateri. Ia memaparkan teknik dasar menulis berita, mulai dari pengenalan jenis berita, penggunaan rumus 5W + 1H, pola piramida terbalik, hingga etika penulisan.

Aulia juga berbagi pengalaman praktis di lapangan serta memotivasi mahasiswa untuk terus belajar dan berlatih menulis secara konsisten.

Workshop ditutup dengan praktik menulis dan sesi diskusi interaktif. Antusiasme peserta terlihat dari tingginya partisipasi dalam tanya jawab serta karya tulis yang dihasilkan.

Melalui kegiatan ini, STIS Al-Aziziyah Sabang menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi penulis visioner, kritis, serta berintegritas, yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan positif, khususnya di Kota Sabang.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved