Dekan FDK UIN Ar-Raniry Tegaskan Mahasiswa untuk Jadi Perintis Bukan Pewaris, Ini Alasannya

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Ar-Raniry, Prof Dr Kusmawati Hatta MPd menyampaikan agar mahasiswa pandai-pandai menangkap peluang dan harus siap menjadi perintis.

Hal ini disampaikannya saat kuliah umum yang digelar Prodi Manajemen Dakwah (MD) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Ar-Raniry Banda Aceh, bertema “Implementasi Kepemimpinan Pemuda dalam Penguatan Ekonomi di Era Digital” di aula fakultas setempat, Banda Aceh, Selasa (16/9/2025).

“Peluang harus diraih bukan hanya dilihat saja, oleh karena itu pemuda hari ini jangan tunggu menjadi pewaris, tapi harus menjadi perintis,” tegas Prof Kusmawati.

Dekan FDK yang juga Guru Besar UIN Ar-Raniry itu menyampaikan, pemberdayaan alumni juga merupakan suatu hal yang istimewa, menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan almamaternya.

"Pemberdayaan alumni adalah suatu keharusan, alumni juga punya kewajiban memberdayakan dan membesarkan prodi (almamaternya) sebagai tempat mereka dilahirkan dan dibesarkan dalam konteks keilmuan," kata Prof Kusmawati.

Sementara Ketua Prodi MD, Dr Sakdiah MAg dalam laporannya menyampaikan, kegiatan yang diinisiasi oleh Prodi, HMP dan alumni ini sebagai upaya penguatan literasi mahasiswa Manajemen Dakwah, terhadap konsep kepemimpinan pemuda dalam penguatan ekonomi di era digital.

“Hal ini menjadi penting untuk diperhatikan bersama, para pemuda hari ini adalah harapan dan pemimpin di masa akan datang yang merubah dunia menjadi lebih baik insya Allah,” kata Sakdiah.

Di sisi lain, Ketua Alumni Manajemen Dakwah, Abdul Hafied MAg mengatakan, tema ini relevan dengan kebutuhan zaman masa kini yang semuanya dikuasai oleh teknologi.

“Perkembangan teknologi sekarang telah membuka peluang bagi pertumbuhan ekonomi dan kemajuan bagi masyarakat,” ungkapnya.

Kuliah umum juga ini menghadirkan Direktur Bank Mahirah Muamalah Syariah, Mufied Alkamal SSosI SE ME yang menguraikan tentang aspek kepemimpinan pemuda di era digital.
 
Dikatakan, pemuda era digital perlu menggali potensi dan skill masing-masing sehingga dapat bersaing di era digital.

“Mengambil peran dalam sebuah organisasi menjadi salah satu jalan yang dapat dijalankan diera digital dengan terus mengasah skill,” kata alumni Manajemen Dakwah itu.

Baca juga: UIN Ar-Raniry Raih Peringkat 2 di MTQ Internasional IQRA-USK 2025, Ini Nama-namanya

Pemateri selanjutnya sekaligus Alumni Manajemen Dakwah, Al Khalil SSosI dalam paparannya menguraikan tentang strategi menjadi entrepreneur di era digital.

“Pemanfaatan media sosial menjadi peluang yang harus dimanfaatkan oleh adik-adik mahasiswa hari ini, sikap gengsi harus dihilangkan jika menjadi seorang entrepreneur,” imbuh CEO AA Jaya Mobil ini.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh unsur pimpinan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, pimpinan Prodi se-lingkungan FDK, dosen, mahasiswa, alumni dan para undangan.(*)