Sagoe UIN Ar Raniry
Seluruh Proses Administrasi Berbasis Digital, UIN Ar-Raniry: Kampus Modern Menuju Gerakan Paperless
UIN Ar-Raniry secara agresif melakukan transformasi digital di berbagai lini, salah satunya pada sistem administrasi mahasiswa
Penulis: Sara Masroni | Editor: IKL
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – UIN Ar-Raniry secara agresif melakukan transformasi digital di berbagai lini, salah satunya pada sistem administrasi mahasiswa yang sudah hampir 100 persen dilakukan secara digital, mulai dari pendaftaran masuk kampus, kebutuhan perkuliahan hingga kelulusan.
Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) UIN Ar-Raniry, Ghufran Ibnu Yasa MT menjelaskan, gerakan menuju paperless atau tanpa kertas ini sudah berjalan sejak tahun 2017 untuk mempermudah seluruh civitas akademika, serta efisien di era modern.
“Tidak ada kertas lagi, sistem administrasi mahasiswa kita menuju kampus paperless,” kata Ghufran di kampus setempat, Banda Aceh, Senin (6/10/2025).
Selain sistem administrasi, kampus ini juga berkolaborasi dan bekerja sama dengan produk Google, seperti Google Workspace for Education, untuk melatih mahasiswa terbiasa dengan ekosistem digital kekinian yang nantinya relevan dengan dunia profesional saat bekerja maupun membangun usaha.
Tidak hanya mahasiswa, Tim PTIPD UIN Ar-Raniry secara berkelanjutan mendorong para dosen memanfaatkan machine learning dan Kecerdasan Artifisial (AI). Penggunaan teknologi ini seperti prototipe sistem notulensi dan dokumen akademik yang tidak hanya mencatat, tetapi juga mampu melakukan analisis data untuk mendukung proses belajar-mengajar dan penelitian yang lebih berbasis data.
Baca juga: Perkuat Budaya Literasi, UIN Ar-Raniry Resmi Gandeng Gramedia! Siap Gelar Ar-Raniry Book Fair 2025
“Dan layanan akademik UIN Ar-Raniry telah didukung sepenuhnya teknologi cloud atau penyimpanan awan, menjamin akses data yang lebih cepat, serta aman bila dokumen fisik terjadi sesuatu,” ungkap Ghufran.
Di sisi lain, untuk memastikan kualitas dan keamanan layanan digital tersebut, UIN Ar-Raniry telah menerapkan standar internasional. Kampus ini telah meraih Sertifikasi ISO 9001:2015 untuk manajemen mutu dan sedang mempersiapkan diri untuk Sertifikasi ISO 27001 yang berfokus pada keamanan sistem informasi.
Segala bentuk kendala atau masukan pengguna, PTIPD UIN Ar-Raniry juga menyediakan layanan pengaduan yang responsif. Setiap laporan dari mahasiswa atau dosen melalui situs resmi pengaduan.ar-raniry.ac.id, akan dilayani maksimal dalam 1x24 jam.
Langkah-langkah komprehensif ini menegaskan posisi UIN Ar-Raniry sebagai perguruan tinggi Islam terkemuka di Indonesia yang siap bersaing di pentas global menuju “world class university” dengan fondasi teknologi yang kuat. “Kita punya belasan staf IT dan developer handal dalam pelayanan dan pengembangan sistem, digitalisasi menuju kampus modern,” tutupnya.
Terpisah, Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr Mujiburrahman MAg, menegaskan transformasi digital yang dijalankan kampusnya merupakan bagian dari komitmen membangun ekosistem akademik yang efisien, transparan, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
“Digitalisasi bukan hanya soal efisiensi administrasi, tetapi juga budaya kerja baru yang lebih cepat, akurat, dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Rektor menambahkan, upaya menuju kampus paperless menjadi langkah strategis UIN Ar-Raniry dalam mewujudkan kampus modern berbasis teknologi.
“Kami ingin seluruh layanan akademik dan non-akademik terintegrasi secara digital, sehingga mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan dapat merasakan kemudahan sekaligus mutu layanan yang meningkat,” pungkas Prof Mujiburrahman.(*)
| Kuliah di UIN Ar-Raniry Mulai Rp 400.000, Mahasiswa Tahfiz Dapat Prioritas UKT |
|
|---|
| Terakreditasi Paripurna, Klinik UIN Ar-Raniry Banda Aceh Layani Peserta BPJS Kesehatan untuk Umum |
|
|---|
| Tak Hanya KIP-K, Ini Sejumlah Beasiswa di UIN Ar-Raniry Banda Aceh |
|
|---|
| Sewa Gedung di UIN Ar-Raniry: Lengkap dan Terjangkau untuk Wedding-Acara |
|
|---|
| Studi Keacehan, Mata Kuliah Khas di UIN Ar-Raniry |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.