Qariah Gayo Lues Juara Dua Tahfiz 30 Juz Putri dalam MTQ Aceh di Pidie Jaya

Selain Cabang Tahfiz, sejumlah cabang lainnya juga menunjukkan peningkatan nilai dan peringkat dibandingkan tahun sebelumnya, meski negeri Seribu Bukit ini belum berhasil menembus enam besar. 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Edi Sutami | Gayo Lues

SERAMBINEWS.COM, BLANGKEJEREN - Seorang qariah Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ ke-37 Aceh mewakili Gayo Lues meraih juara Cabang Tahfiz Golongan 30 juz putri. 

Selain Cabang Tahfiz, sejumlah cabang lainnya juga menunjukkan peningkatan nilai dan peringkat dibandingkan tahun sebelumnya, meski negeri Seribu Bukit ini belum berhasil menembus enam besar. 

Di antaranya, cabang Tafsir Bahasa Inggris Putra menempati urutan ke-7, sedangkan cabang Tilawah Anak-anak Putra dan Tuna Netra berada di posisi ke-10 dari 23 kabupaten/kota peserta.

“Alhamdulillah, tahun ini ada peningkatan nilai di berbagai cabang. Meskipun belum semuanya masuk final, namun peringkat kita secara umum naik. 

Ini hasil kerja keras peserta dan pembina,” ujar Dr H Andi Putra, Lc, MA, Kabid Pengembangan Sumber Daya Dinas Syariat Islam kepada Serambinews.com, Indonesia, Senin (10/11/2025).

Meski begitu, Gayo Lues belum bisa mengirimkan peserta secara maksimal pada semua cabang yang dilombakan. 

Baca juga: Wali Kota Subulussalam M Rasyid Berikan Hadiah Tabungan Haji kepada Fathasururi Juara MTQ Aceh 2025

Dari sekitar 60 peserta yang seharusnya dikirim oleh tiap kabupaten/kota, Gayo Lues hanya mampu menurunkan 33 peserta.

Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Gayo Lues, Zul Fadli, S.Pd., menyampaikan bahwa ke depan pihaknya akan melakukan langkah pembenahan melalui pembentukan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) tingkat kabupaten.

Lembaga ini diharapkan menjadi wadah pembinaan berkelanjutan bagi generasi muda pencinta Al-Qur’an.

“Kita berharap segera membentuk LPTQ agar pembinaan peserta lebih matang dan berkesinambungan.

Selain itu, lembaga ini juga akan berperan dalam memperluas pembelajaran ilmu-ilmu Al-Qur’an di Gayo Lues,” ucapnya.

Ia juga mengimbau agar dayah, madrasah, dan sekolah formal maupun non formal dapat lebih aktif berperan dalam membina kader-kader qari dan qari’ah.

Baca juga: Wow! 22 Santri, Guru dan Alumni Dayah MUQ Pagar Air Raih Prestasi Gemilang di MTQ Aceh

Langkah ini diharapkan mampu memperkuat persiapan menghadapi MTQ di tingkat kecamatan, kabupaten, hingga provinsi mendatang.

“Kami optimis, dengan pembinaan yang konsisten dan dukungan semua pihak, prestasi Gayo Lues di ajang MTQ berikutnya akan semakin baik,” tutup Zul Fadli. (*)