Berita Aceh Besar
Banjir Luapan Sungai Krueng Kala Lhoong-Aceh Besar Meluas, 63 Rumah Terendam
Berdasarkan data yang dihimpun petugas di lapangan, sebanyak 63 rumah dengan 73 kepala keluarga atau 252 jiwa terdampak banjir.
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
Berdasarkan data yang dihimpun petugas di lapangan, sebanyak 63 rumah dengan 73 kepala keluarga atau 252 jiwa terdampak banjir.
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Indra Wijaya | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, ACEH BESAR - Banjir akibat meluapnya Sungai Krueng Kala di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar meluas. Akibat banjir luapan tersebut, sebanyak 63 rumah di Desa Teungoh Geunteut dan Baroh Geunteut, Kecamatan Lhoong ikut terdampak, Selasa (11/11/2025).
Selain merendam sejumlah rumah warga, banjir juga menggenangi lahan sawah siap panen milik warga dengan luas mencapai tujuh hektare.
“Jalan utama menuju Gampong Geunteut juga digenangi air dan tidak bisa dilewati,” kata Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil.
Dikatakan, dalam peristiwa banjir luapan itu tidak menimbulkan adanya korban jiwa dan korban mengungsi.
Berdasarkan data yang dihimpun petugas di lapangan, sebanyak 63 rumah dengan 73 kepala keluarga atau 252 jiwa terdampak banjir.
Ia merincikan, di Gampong Teungoh Geunteut, sebanyak 40 unit rumah warga yang dihuni oleh 54KK/189 jiwa digenangi air setinggi lebih kurang 40 cm.
Selain rumah, delapan unit tempat usaha/warung dan satu unit sekolah MIN 41 Lhoong juga digenangi air setinggi lebih kurang 30 cm
Sementara di Gampong Baroh Geunteut, air merendam 23 unit rumah yang dihuni 23 KK/63 jiwa satu unit tempat usaha terdampak banjir setinggi 40 cm.
Banjir itu disebabkan intensitas curah hujan yang tinggi yang melanda sebagian besar wilayah Kecamatan Lhoong sejak pukul 06.10 WIB.
Hujan deras tersebut mengakibatkan terjadinya banjir luapan di sungai Krueng Kala dan Gampong Geunteut.
“Sehingga banjir luapan menggenangi badan jalan Gampong Geunteut dan tempat wisata air terjun Krueng Kala,” ujarnya.
Baca juga: Hujan Deras, Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Aceh Jaya
Hingga saat ini intensitas curah hujan mulai reda.
Namun, demikian dimint kepada masyarakat untuk tetap waspada mengantisipasi apabila kondisi cuaca dan hujan terus terjadi .
Petugas Damkar BPBD Aceh besar pos Lhong terus melakukan assesment pendataan, pemantauan di beberapa titik dan melakukan pengecekan bersama unsur muspika dan terus berkoordinasi dengan perangkat gampong.
Hingga pukul 14.30 WIB lanjut Ridwan, kondisi hujan masih berlangsung dengan intensitas ringan.
Ia mengimbau kepada warga, agar tetap waspada apabila kondisi hujan mulai kembali tinggi.
“Petugas BPBD masih melakukan pengecekan dan berpatroli di daerah-daerah yang rawan banjir di kecamatan Lhoong,” jelasnya.
Meski kini air sudah mulai surut secara perlahan, pihaknya terus melakukan pemantauan debit air Krueng Kala, Krueng Puding dan Krueng Lam Sujen.
“Hingga saat ini masih normal, namun ada peningkatan ketinggian air yang keruh dan aliran air yang deras,” pungkasnya.(*)
Baca juga: Banjir Rendam Sejumlah Rumah di Lhoong-Aceh Besar, Sawah Ikut Tergenang
| Peringati HKN ke-61, Tenaga Medis di Aceh Besar Lakukan Baksos Pengobatan Gratis |
|
|---|
| Banjir Rendam Sejumlah Rumah di Lhoong-Aceh Besar, Sawah Ikut Tergenang |
|
|---|
| PT Pupuk Indonesia Tindak Tegas Kios Nakal Penyalur Pupuk Subsidi di Kuta Malaka Aceh Besar |
|
|---|
| PT Pupuk Indonesia Putus Kontrak dengan Kios Nakal Penyalur Pupuk Subsidi di Aceh Besar |
|
|---|
| Warga Diminta Waspada, BMKG 22 Daerah di Aceh Berpotensi Banjir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Kondisi-banjir-yang-menggenangi-jalan-utama-dan-rumah-warga-di-Gampong-Geunteut.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.