Soroti Kondisi Fasilitas SD di Aceh Besar,DPR RI Komit Perluasan Revitalisasi Sekolah Pedalaman Aceh

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Adrian Irfani, melakukan kunjungan kerja spesifik ke SD Negeri Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu (12/11/2025).

Kunjungan ini berfokus pada peninjauan langsung kondisi sarana dan prasarana pendidikan di daerah, sekaligus mendorong perluasan program Revitalisasi Satuan Pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Dalam kunjungan yang didampingi oleh Anggota DPR Aceh Munawar AR Ngohwan, Lalu Adrian Irfani disambut oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, termasuk Wakil Bupati Drs Syukri A Jalil, Sekretaris Dinas Pendidikan Fakhrurazi SE, dan Kabid Dikdas Sanusi, serta Kepala Sekolah dan para guru.

Komisi X DPR RI meninjau langsung sejumlah fasilitas sekolah, mulai dari toilet, ruang kelas, perpustakaan, hingga musala.

Lalu Adrian Irfani menekankan pentingnya program revitalisasi pemerintah.

"Program Revitalisasi Satuan Pendidikan sangat diperlukan, khususnya di daerah Nanggroe Aceh Darussalam. Komisi X berkomitmen bersinergi dengan Kemendikdasmen untuk mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua anak-anak di seluruh Indonesia," ujar Lalu Adrian Irfani, memastikan dukungan penuh Komisi X terhadap upaya perbaikan fasilitas pendidikan.

Ia berharap program ini dapat diperluas agar semakin banyak sekolah di seluruh Indonesia mendapatkan sentuhan revitalisasi, memastikan lingkungan belajar yang aman dan nyaman.

Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Besar, Drs Syukri A Jalil menyambut baik kehadiran pimpinan Komisi X DPR RI sebagai kesempatan emas untuk menyuarakan aspirasi daerah. 

Syukri secara terbuka menyampaikan tantangan besar yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Aceh Besar terkait pembenahan fasilitas pendidikan.

"Setahu kami Pak, sampai di Komisi X tidak ada perwakilan Aceh. Kami berharap bisa menitipkan aspirasi perbaikan sarana dan prasarana pendidikan Aceh Besar pada Bapak Lalu," kata Syukri, mengungkapkan harapannya kepada Wakil Ketua Komisi X tersebut.

Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa dengan keterbatasan APBK (Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten) saat ini, masih banyak sekolah, terutama SD dan SMP di pedalaman Aceh Besar, yang memiliki konstruksi sangat parah.

"Banyak sekolah-sekolah SD, SMP di pedalaman Aceh Besar yang konstruksinya sangat parah. Selain membahayakan siswa, juga memberikan kondisi yang tidak nyaman pada proses belajar mengajar," tambah Syukri.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI