Berita Nasional
Riwayat Pendidikan 211 Anggota DPR RI Disembunyikan, Ada Apa? KPU Angkat Bicara
“Atau bisa jadi pada saat yang bersangkutan melakukan pendaftaran calon anggota legislatif, yang bersangkutan sudah semester akhir di program S1,
“Atau bisa jadi pada saat yang bersangkutan melakukan pendaftaran calon anggota legislatif, yang bersangkutan sudah semester akhir di program S1, sehingga tidak sempat ijazahnya diserahkan,” tuturnya.
SERAMBINEWS.COM - Polemik riwayat pendidikan anggota DPR RI yang disembunyikan.
Sebanyak 211 dari 580 anggota DPR RI tidak mencantumkan riwayat pendidikan mereka saat mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), menurut data Badan Pusat Statistik (BPS).
Hal ini memicu kritik dari berbagai pihak karena dianggap bertentangan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas publik
Apa Penyebabnya?
KPU RI menjelaskan beberapa kemungkinan alasan di balik kekosongan data tersebut:
Kesalahan input data oleh operator partai saat mengisi Sistem Informasi Pencalonan (Silon).
Ijazah belum dilegalisir atau belum tersedia karena caleg sedang menempuh pendidikan lanjutan.
Kebijakan KPU yang memberikan opsi kepada caleg untuk menutup informasi pribadi seperti riwayat pendidikan dan rekam jejak.
Kritik dan Tanggapan Publik
Perludem dan DEEP Indonesia menyebut kebijakan ini sebagai bentuk kemunduran demokrasi dan pelanggaran terhadap UU Keterbukaan Informasi Publik.
Anggota DPR sendiri seperti Ahmad Doli Kurnia menilai ijazah bukanlah informasi rahasia dan seharusnya dibuka ke publik.
Komisi II DPR RI meminta KPU segera memberikan klarifikasi dan meninjau ulang kebijakan ini.
Mengapa Ini Penting?
Dalam konteks pemilu sebagai proses pengisian jabatan publik, keterbukaan informasi seperti latar belakang pendidikan sangat penting agar rakyat bisa:
Menilai kapasitas dan integritas calon wakilnya.
Mendorong akuntabilitas dan kepercayaan terhadap lembaga legislatif.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan sejumlah kemungkinan alasan kenapa 211 Anggota DPR RI sembunyikan latar belakang pendidikan.
| Media Asing Soroti Momen ‘Hot Mic’ Prabowo di KTT Mesir, Saat Minta Bertemu Putra Donald Trump |
|
|---|
| Prabowo Tertangkap Kamera Minta Bertemu Putra Donald Trump dalam Momen ‘Hot Mic’ di Mesir |
|
|---|
| Universitas Syiah Kuala Raih Peringkat 6 Nasional di Ajang MTQMN XVIII |
|
|---|
| PT GES Diminta Serius Garap Panas Bumi Seulawah Aceh Besar |
|
|---|
| 30 Hari Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, 10 Gebrakan Purbaya yang Dikenal Koboi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.