Profil Ray Dalio, Miliarder AS Dapat Bintang Tanda Jasa Utama dari Prabowo, Kekayaan Rp228 Triliun

Ray Dalio sendiri diundang ke Istana, Jakarta untuk berbincang-bincang sekaligus makan siang bersama Prabowo.

Editor: Faisal Zamzami
WIKIMEDIA COMMONS/WEB SUMMIT
Ray Dalio batal gabung Danantara, namun belum ada informasi alasan soal Ray Dalio mundur dari Danantara. 

Dalio kemudian memperkenalkan strategi All Weather pada tahun 1996, yang dirancang untuk menghadapi ketidakpastian pasar dengan pendekatan risk parity. Strategi ini memungkinkan portofolio untuk tetap stabil meskipun pasar mengalami fluktuasi.

Pada 2013, Bridgewater resmi diakui sebagai hedge fund terbesar di dunia dengan dana kelolaan mencapai 160 miliar dolar AS.

Pada 2005, Bridgewater Associates sempat dinyatakan sebagai perusahaan hegde fund terbesar yang mencatatkan rekor hanya tiga kali menekan kerugian.

Sisanya, selama kalender perdagangan 1991-2005, perusahaan selalu mencatatkan keuangan.

 

Bisa Memprediksi Kapan Negara Maju & Gagal

Sebagai investor yang paham seluk-beluk perekonomian global, Ray Dalio juga menuangkan gagasan dalam buku.

Paling populer adalah The Changing World Order: Why Nations Succed and Fail (2021) yang berisi gagasannya soal memprediksi negara bisa berhasil dan gagal.

Sesuai namanya, buku tersebut berisi perjalanan negara menuju keberhasilan hingga kegagalan yang bisa memberi pelajaran setiap pemerintah agar tak mengulangi kesalahan serupa.

Ray Dalio menyebut suatu negara di seluruh dunia akan mengalami pertumbuhan dan kemunduran dengan mengacu pada perjalanan Inggris, Belanda, dan China.

Dia menyebut ada lima siklus, yakni kebangkitan, keemasan, puncak, krisis dan terakhir kolaps.

Jika dideskripsikan, maka suatu negara semua hanya negara kecil, lalu perlahan bangkit menjadi negara kuat. P

ada titik ini, negara tersebut akan melakukan eksploitasi kepada negara lemah yang dibarengi kekacauan situasi dalam negeri, seperti kesenjangan sosial, kemiskinan, hingga pengangguran.

Lalu, setelah mencapai puncak kekuatan, suatu negara akan menghadapi kekacauan. Biasanya negara tersebut akan punya banyak uang, lemahnya mata uang, hingga perpecahan internal yang disebabkan oleh situasi politik.

Dari pola-pola tersebut, Ray Dalio mengajak banyak negara untuk bisa mendeteksi situasi global dan dalam negeri guna mengetahui kondisi negara: apakah bisa bertahan atau menuju kehancuran.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved