Konflik Palestina vs Israel

Satu Kapal Global Sumud Flotilla Lolos dari Kepungan Israel, Terus Melaju Bawa Bantuan ke Gaza

Namun satu kapal bantuan Global Sumud Flotillah berhasil lolos dan melanjutkan ke wilayah Palestina tersebut.

Editor: Faisal Zamzami
Kredit: Koalisi Freedom Flotilla
BERANGKAT KE GAZA - Kapal Handala Freedom Flotilla menyatakan memulai misi kemanusiaan ke Gaza. Meski ada pencegatan 13 kapal Global Sumud Flotilla, Jubir menegaskan bahwa misi kelompok membawa bantuan untuk Gaza itu tetap berjalan dan kapal-kapal tetap berlayar. 

Sepanjang perjalanan, mereka menghadapi insiden berulang, termasuk serangan drone di dekat Malta dan Crete yang menyebabkan beberapa kapal rusak dan terpaksa mundur.

 

Kronologi Pencegatan Flotilla Gaza

Flotilla Global Sumud dicegat ketika berlayar sekitar 70 mil laut dari pesisir Gaza.

Menurut penyelenggara, kapal perang Israel naik ke sejumlah kapal dan memutus komunikasi mereka.

"Sebelum secara ilegal naik ke kapal, tampaknya kapal perang Israel dengan sengaja merusak komunikasi, untuk menghentikan distress signal dan siaran langsung," bunyi pernyataan flotilla, dikutip dari Al Jazeera, Rabu (1/10/2025).

Insiden itu terjadi saat armada berisi ratusan aktivis dari puluhan negara berupaya menembus blokade Gaza yang diberlakukan Israel sejak 2007.

Baca juga: VIDEO Warga Rekam Kapal Misterius Masuk Gaza, Diduga Mikeno Anggota Global Sumud Flotilla

Alasan Israel Mencegat Flotilla Gaza

Israel menyatakan flotilla berusaha melanggar blokade laut yang mereka sebut “sah secara hukum”. Pihak militer menegaskan bahwa bantuan ke Gaza harus disalurkan melalui saluran resmi.

Kementerian Luar Negeri Israel merilis rekaman yang menunjukkan peringatan kepada kapal

Dalam video itu, seorang perempuan berseragam memperingatkan flotilla bahwa mereka mendekati wilayah terlarang.


Israel juga mengatakan para aktivis akan diproses hukum dan dideportasi setelah berakhirnya libur Yom Kippur.

 

Siapa yang ada di atas kapal?

Menurut penyelenggara, sedikitnya 201 orang dari 37 negara berada di kapal yang dicegat. Di antaranya terdapat 30 peserta dari Spanyol, 22 dari Italia, 21 dari Turkiye, dan 12 dari Malaysia.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved