Hari Libur Kerja
Saat Hari Ultah Ibu, ASN di Jabar Boleh Libur Kerja
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mulai mendorong perubahan budaya kerja aparatur sipil negara (ASN) melalui kebijakan yang mengutamakan
SERAMBINEWS.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mulai mendorong perubahan budaya kerja aparatur sipil negara (ASN) melalui kebijakan yang mengutamakan keseimbangan hidup dan pemanfaatan teknologi digital.
Salah satunya dengan mengizinkan ASN tidak masuk kantor ketika ibu mereka berulang tahun.
Meski terlihat sederhana, menurut Dedi, kebijakan ini merupakan bagian dari upaya memodernisasi sistem kerja pemerintahan agar lebih humanis dan adaptif.
“Kita sedang menggeser cara pandang lama. ASN tetap bisa produktif meski tidak berada di kantor secara fisik,” kata Dedi di Bandung, Rabu (19/11/2025).
Digitalisasi Jadi Fondasi Kinerja ASN
Dedi menilai digitalisasi bukan sekadar alat bantu kerja, tetapi fondasi dari pola kinerja baru yang lebih fleksibel.
“Digitalisasi memberikan ruang luwes bagi ASN untuk tetap produktif tanpa kehilangan perannya dalam keluarga,” ujarnya.
Dengan mekanisme kerja yang semakin berbasis sistem daring, ia menilai ukuran produktivitas ASN tidak lagi seharusnya melekat pada kehadiran fisik.
Kebijakan “Libur Ultah Ibu” Simbol Pergeseran Paradigma
Dedi menjelaskan, izin tidak masuk kantor pada hari ulang tahun ibu ASN merupakan simbol perubahan orientasi pelayanan publik yang lebih manusiawi.
“Sistem pemerintahan selama ini terlalu sibuk mengurusi formalitas presensi. Padahal manusia bekerja dengan pikiran dan hati,” kata mantan Bupati Purwakarta itu.
Menurutnya, penghargaan terhadap nilai keluarga justru dapat memperkuat motivasi, kesehatan mental, dan kesetiaan ASN terhadap institusi.
Efisiensi Anggaran Jadi Dampak Tambahan
Selain aspek humanis, Dedi menyebut kebijakan ini juga memberi dampak efisiensi anggaran.
Berkurangnya kepadatan kantor dinilai dapat menekan biaya operasional seperti listrik, air, internet, hingga penggunaan kendaraan dinas.
“Tidak perlu terlalu banyak orang di kantor jika tidak produktif. Kinerja ASN itu soal kualitas output, bukan durasi duduk,” tegasnya.
Arah Baru Reformasi Birokrasi Jabar
Kebijakan ini disebut-sebut sebagai salah satu langkah awal reformasi birokrasi Jabar yang berorientasi pada kualitas kerja, bukan ritual administratif.
Dedi memastikan akan terus memperkuat sistem kerja berbasis teknologi, termasuk evaluasi kinerja yang lebih objektif dan penataan ulang budaya kerja ASN.
“Kita ingin birokrasi yang sehat, bahagia, tapi tetap maksimal melayani rakyat,” ujarnya.(*)
Berita ini sudah tayang di kompas.com dengan judul Dedi Mulyadi Izinkan ASN Pemprov Jabar Tidak Masuk Kantor Saat Hari Ultah Ibu
| Operasi Zebra 2025, Satlantas Polres Lhokseumawe Bagikan Brosur Keselamatan |
|
|---|
| Kembali Bersinar, Harga Emas di Lhokseumawe Naik Lagi Pada 19 November 2025 |
|
|---|
| VIDEO - Bikin Nyesek! Istri Labrak Saudara Sendiri Usai di-booking Suami Rp300 Ribu |
|
|---|
| Harmoni Musik & Komitmen Medco, Drumband Siswa di Aceh Timur Ukir Prestasi |
|
|---|
| Laga Pembuka Liga 4 Aceh di Aceh Barat Berlangsung Islami, Semua Pemain Wajib Gunakan Celana Legging |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Gubernur-Jawa-Barat-Dedi-Mulyadi-mencanangkan-sejumlah-kebijakan-bagi-para-siswa.jpg)