VIDEO - Meriahnya Maulid Nabi Muhammad di Kampung Aceh Harrisburg Amerika Serikat

SERAMBINEWS.COM, HARRISBURG - Komunitas Aceh yang menetap di Harrisburg, Amerika Serikat, kembali menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah pada Sabtu, 8 November 2025. 

Bertempat di Islamic Society of Greater Harrisburg (ISGH), acara ini menjadi ajang tahunan untuk mempererat tali silaturahmi dan meneguhkan kecintaan kepada Rasulullah SAW.

Ratusan warga Aceh dan keluarga dari berbagai kota di Pennsylvania turut hadir memeriahkan acara yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. 

Sejak awal, suasana dipenuhi lantunan selawat, ceramah agama, dan hidangan khas Aceh yang disiapkan secara gotong royong oleh masyarakat Kampung Aceh Harrisburg.

Penampilan anak-anak menjadi sorotan utama dalam acara kali dalam acara kali ini.
 
Mereka tampil membacakan hafalan Alquran, adzan, pidato dalam bahasa Inggris, serta doa-doa pendek. 

Keterlibatan generasi muda ini diharapkan mampu melestarikan tradisi Maulid Nabi di tanah rantau.

Tausiah utama disampaikan oleh Tgk Aula Andika, putra asli Ajun, Aceh Besar, yang kini tengah menempuh studi doktoral di University of Ohio. 

Kehadirannya memberikan nuansa spiritual yang mendalam dan inspiratif bagi seluruh peserta.
ISGH, yang dikenal sebagai Masjid Pakistan, telah menjadi pusat kegiatan keagamaan Muslim di Harrisburg sejak tahun 1970-an. 

Masjid ini awalnya berdiri dari inisiatif komunitas Pakistan yang membeli dan mengubah bekas gedung gereja menjadi tempat ibadah. 

Kini, ISGH aktif menyelenggarakan berbagai program pendidikan Islam, termasuk Akademi Hafiz, sekolah Al-Qur'an untuk anak-anak, serta kegiatan pemuda dan dialog antaragama.

Tradisi Maulid oleh warga Aceh di Harrisburg sejak awal tahun telah berlangsung sejak awal tahun 2000-an, seiring dengan bertambahnya jumlah perantau Aceh yang menetap di kota ini. 

Komunitas ini bahkan dikenal luas dengan sebutan “Kampung Aceh Harrisburg.”

Menurut panitia pelaksana Maulid, perayaan Maulid tahun ini bukan hanya bentuk penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai wujud rasa syukur atas kebersamaan dan persaudaraan di negeri orang.

Acara ditutup dengan doa bersama dan jamuan kuliner khas Aceh, seperti kuah beulangong, ayam tangkap, boh itek masen, pecal, lincah, mie Aceh, ayam gulai, kopi Aceh, serta aneka kue tradisional yang menggugah selera. (*)

Host  : Siti Masyithah
Editor: Rahmat Erik Aulia