VIDEO - Pertama di Indonesia, Pelabuhan Ulee Lheue Bakal Pakai Aplikasi SiJambang 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue akan menjadi pelabuhan pertama di Indonesia yang menerapkan Sistem Informasi Jembatan Timbang (SiJambang), sebuah inovasi digital untuk penimbangan angkutan barang secara elektronik.

Kepala UPTD Penyelenggaraan Pelabuhan Penyeberangan Wilayah I Aceh, Husaini, mengatakan hadirnya aplikasi SiJambang merupakan langkah awal menuju digitalisasi layanan pelabuhan, sekaligus upaya menjaga keselamatan dan efisiensi operasional penyeberangan.

Ia menyampaikan keuntungan memakai SiJambang akan lebih menjamin keselamatan pelayaran dari pelabuhan Ulee Lheue, karena tidak ada lagi angkutan barang yang bermuatan melebihi 30 ton. 

Hal itu mengingat kekuatan dermaga MB di pelabuhan Ulee Lheue yang sudah berumur 20 tahun tidak layak lagi menampung mobil angkutan yang melebihi 30 ton

Hal itu disampaikan Husaini saat melakukan sosialisasi penerapan SiJambang di Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, Rabu (12/11/2025) pagi. 

Husaini menjelaskan, sistem SiJambang ini memungkinkan perusahaan jasa angkutan atau sopir untuk menginput data muatan satu hari sebelum penyeberangan melalui aplikasi. Data tersebut kemudian diverifikasi kembali saat kendaraan ditimbang di pelabuhan.

Dimana, apabila ada truk yang over kapasitas, maka tidak akan keluar struk masuk ke kapal dan harus kembali, tidak diizinkan untuk menyeberang. 

Husaini menambahkan, pihaknya telah melakukan uji tiru terhadap sistem ini dan memastikan belum ada pelabuhan penyeberangan lain di Indonesia yang menerapkan sistem sejenis SiJambang.

Untuk itu, ia bertekad, pada tahun 2026 aplikasi SiJambang ini dapat segera diterapkan, sehingga efektivitas dan keselamatan penyeberangan melalui pelabuhan Ulee Lheue semakin lebih terjamin. (*

Narator: Syita

Video Editor: Muhammad Anshar