Minta Empat Temannya Dibebaskan dari Penjara, Puluhan Mahasiswa Demo DPRK Agara
Demontran mengusung poster bertuliskan "Kami bukan penjahat tapi pahlawan", "Bupati harus mebebaskan mahasiswa" dan poster lainnya.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Puluhan mahasiswa dan alumni Universitas Gunung Leuser (UGL) Kutacane, berdemo ke Gadung DPRK Agara, Kamis (10/8/2017).
Kedatangan demonstran disambut Wakil DPRK Agara, Jamudin Selian, Arnold Napitupulu, Barudin, Usman, M Sopian Desky, Johanuddin Desky, Takdir Winta dan anggota dewan lainnya.
Demontran mengusung poster bertuliskan "Kami bukan penjahat tapi pahlawan", "Bupati harus mebebaskan mahasiswa" dan poster lainnya.
Baca: Terpisah dari Induknya, Warga Agara Serahkan Anak Orangutan ke BKSDA
Mereka menuntut dibebaskan empat orang mahasiswa yang dipenjarakan terkait keterlibatan pembakaran Gedung Auditorium UGL Kutacane dalam demo anarkis beberapa waktu lalu.
"Kami minta Muspida Plus duduk bersama dan kembalikan ke kampus mahasiswa UGL Kutacane," ujar Eka Prasetyo dalam orasinya.
Mereka menilai penegakan hukum di Agara sangat lemah. Buktinya, dana hibah UGL Kutacane masih mengembang.(*)