Pakai Ija Krong, Abusyik Kayuh Perahu Karet Arungi Banjir, di Kota Sigli Lho!
Masyarakat korban banjir tertawa melihat orang nomor satu di Kabupaten Pidie itu memakai kain sarung dan naik perahu karet untuk menemui mereka.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Safriadi Syahbuddin
lihat foto
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Bupati Pidie, Roni Ahmad atau biasa disapa Abusyik menggunakan kain sarung (ija korng) saat mengunjungi korban banjir di Kecamatan Kota Sigli, Minggu (3/12/2017) sore.
Saat sampai di zona banjir, Abusyik didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie Apriadi SSos, naik perahu karet.
Abusyik mengarungi banjir di Gampong Asan dan Blang Asan untuk bertemu warga yang tertimpa musibah banjir.
Masyarakat korban banjir tertawa melihat orang nomor satu di Kabupaten Pidie itu memakai kain sarung dan naik perahu karet untuk menemui mereka.
(Baca: Banjir di Lhokseumawe Meluas, di Banda Masen 54 Jiwa Mengungsi ke Balai Pengajian)
(Baca: Dua Puluh Menit Terseret Banjir di Pidie, Bocah Empat Tahun Ditemukan tak Bernyawa)
(Baca: Ribuan Rumah Terendam Banjir di Pidie Jaya, Wabup Temui Warga dan Keliling Gampong Naik Rakit)
Saat ini, genangan air di ruas jalan di Gampong Asan setinggi lutut orang dewasa.
Kepala Pelaksana BPBD Pidie, Apriadi, kepada Serambinews.com, Minggu (3/12/2017) mengatakan, banjir paling parah melanda Gampong Asan. Ketinggian air selutut orang dewasa.
BPBD Pidie sudah membuat dapur umum di gampong tersebut, mengingat air masih menggenangi rumah.
Kata Apriadi, dapur umum juga didirikan di Cot Teungoh, Kecamatan Pidie dan Meunasah Mee, Kecamatan Grong-grong.
"Logistik ke dapur umum disuplai BPBA dan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Pidie," kata Apriadi.(*)
