Breaking News

Gerombolan Gajah di Pidie Sulit Digiring, Kini Berkeliaran Dekat Rumah Penduduk

Pohon kelapa dan pinang yang ada di pekarangan rumah warga menjadi santapan hewan bertubuh besar itu.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Yusmadi
zoom-inlihat foto Gerombolan Gajah di Pidie Sulit Digiring, Kini Berkeliaran Dekat Rumah Penduduk
ist
Seorang warga mengambil foto kawanan gajah saat melintas di aliran sungai di Kecamatan Sakti, Pidie, Selasa (05/12/2017)

Laporan Muhammad Nazar | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Gerombolan gajah liar kini bertahan di kawasan perkampungan Kandang, Kecamatan Sakti, Pidie, Selasa (5/12/2017).

Turunnya satwa dilindungi negara itu membuat masyarakat ketakutan. Betapa tidak, kawanan gajar liar kini mencari makan tiga meter dengan rumah warga.

Pohon kelapa dan pinang yang ada di pekarangan rumah warga menjadi santapan hewan bertubuh besar itu.

Tim Conservasi Respon Unit (CRU) Mane sulit menggiring kawanan gajah yang diperkirakan berjumlah 15 ekor itu.

(Baca: Lima Ekor Gajah Liar Rusak Ratusan Hektare Padi Siap Panen di Geumpang)

"Tim CRU Mane mengkhawatirkan, nantinya saat dihalau, gajah akan melintasi areal sawah yang telah ditanam padi," kata Imum Mukim Kandang, Tgk Tarmizi, kepada Serambinews.com, Selasa (5/12/2017).

Ia menambahkan, kawanan gajah liar berjumlah 15 ekor telah sepekan mengepung rumah warga Kandang.

Sehingga warga ketakutan tinggal di rumah, terutama pada malam hari.

Warga juga tidak berani pergi ke kebun sejak gerombolan gajah liar mencari makan di dekat rumah warga.

"Pada Desember tahu 2017, kawanan gajah sudah dua kali turun. Sebelumnya gajah sudah pernah turun kampung pada Juli tahun ini," tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved