Kecam Kontes Waria, Haji Uma: Evaluasi Keberadaan Hotel Hermes !
Kita minta keberadaan hotel Hermes dievaluasi, kontes waria merupakan pelanggaran bentuk kekhususan Aceh
Penulis: Zaenal | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Gelaran kontes waria di Hotel Hermes Banda Aceh (16/12/17) mulai banjir kecaman dari semua kalangan masyarakat luas.
Kecaman juga datang dari anggota DPD RI H. Sudirman alias Haji Uma, atas pesta waria yang dihelat kaum LGBT tersebut pasca putusan MK sehari sebelumnya.
Baca: Beredar Kabar Ada Kontes Waria di Hotel Hermes, Setelah Terciduk Ini Pengakuan Mereka
Baca: Wartawan SCTV Dirampok dan Dikeroyok Waria, Lalu Dipaksa Kencan

Dalam pernyataannya, Haji Uma meminta pihak terkait untuk mengevaluasi keberadaan hotel tersebut.
Hal itu dia nyatakan bukan tanpa dasar, namun akibat terlalu seringnya ditemukan pelanggaran norma ke-Aceh-an di hotel berbintang itu sebelumnya.
Baca: Heboh Acara Waria di Hotel, Begini Tanggapan dan Permintaan Anggota DPRK Banda Aceh
Baca: Ormas Islam dan Warga Minta Hentikan Kontes Waria
"Kita minta keberadaan hotel Hermes dievaluasi, kontes waria merupakan pelanggaran bentuk kekhususan Aceh, dan tidak menggambarkan jati diri orang Aceh yang notabenenya menganut syariat Islam juga sangat anti-LGBT," ketus Haji Uma kepada media ini, Minggu 17 Desember 2017.
Haji Uma mendesak pihak terkait memanggil serta menindak pihak hotel Hermes dan penyelenggara acara kontroversial itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka melanggar syariat Islam di Aceh.
Baca: Tim Gabungan Tangkap Sejumlah Waria di Meulaboh
Baca: Komunitas Waria Setor Satu Nama Calon Menteri ke Jokowi

"Saya meminta kepada Majelis Adat Aceh dan dinas syariat Islam dan pihak terkait lainnya memanggil semua oknum tersebut. Sebab Ini benar - benar mengganggu dan terkesan sebagai pembunuhan karakter orang Aceh serta syariat Islam,"ujarnya.
Dia juga menyesalkan terselenggaranya kegiatan yang sangat bertentangan dengan norma - norma agama dan sosial itu terutama berdampak merusak moral generasi bangsa.
Baca: Cerita Waria dan 4 Wanita Saat Ditangkap, tak Henti Rayu Polisi Hingga Dalam Mobil Patroli
Baca: Dikira Cewek Seksi, Ternyata Waria
"Saya tidak akan pernah mentolerir ini, selain bertentangan dengan nilai moral apapun, kegiatan itu berdampak merusak moral bangsa," pungkas Haji Uma menutup keterangannya.(*)