Berkuasa Sejak 1998, Pria ini Jadi Menteri Utama Termiskin, Uang di Rekeningnya Rp 507.000

Salah satunya adalah menteri utama negara bagian Tripura, Manik Sarkar yang dianggap sebagai pejabat termiskin di India.

Editor: Faisal Zamzami
Manik Sarkar, sudah sejak 1998 menjabat menteri utama negara bagian Tripura.(PTI/Gulf News) 

SERAMBINEWS.COM, AGARTALA - Tak semua orang saat menjadi pejabat memanfaatkan semua fasiltitas, kekuasaan, dan kesempatan untuk memperkaya diri sendiri.

Salah satunya adalah menteri utama negara bagian Tripura, Manik Sarkar yang dianggap sebagai pejabat termiskin di India.

Jabatan menteri utama jika di Indonesia bisa disejajarkan dengan gubernur.

Meski sudah berkuasa sejak 1998, politisi berusia 69 tahun ini nyaris tak punya kekayaan bahkan di rekening banknya hanya terdapat uang sebesar 2.410 rupee atau setara Rp 507.000!

(Baca: 2,5 Juta Warga Afghanistan yang Mengungsi ke Pakistan Terancam Dideportasi, Ini Sebabnya)

(Baca: Karhutla Kembali Landa Aceh Barat, Luasnya Mencapai 2 Hektare)

Jumlah uang dalam rekening bank ini dilampirkan anggota Partai Komunis Marxis India (CPI-M) dalam surat pernyataan saat mendaftarkan diri untuk pemilihan setempat.

Selain uang yang tak seberapa, Manik juga melaporkan tanah miliknya seluas 48 meter persegi di pinggiran ibu kota Agartala.

Tanah yang tak seberapa luas ini adalah milik pribadi Manik dan kakak perempuannya.

Manik juga tak memiliki mobil pribadi, investasi atau aset. Dia bahkan tak memiliki telepon genggam, alamat email, dan tidak aktif di media sosial.

(Baca: Perceraian Ahok dan Veronica - Perselingkuhan Terjadi 7 Tahun, Julianto Sudah Diperingatkan)

(Baca: Belalang Ancam Perhelatan Piala Dunia 2018 di Rusia, Rumput Lapangan di Stadion Jadi Santapan)

"Manik menyumbangkan seluruh gajinya sebagai menetri utama sebesar 26.315 rupee (Rp 5,5 juta) untuk kas partai. Sebagai imbalan partai memberinya tunjangan bulanan sebesar 9.700 rupee (Rp 2 juta) per bulan," kata Ketua CPI-M Haripada Das.

"Kami meneladani hidup sederhana Manik. Istrinya, Panchali Bhattacharjee, tak pernah menggunakan mobil dinas. Dia bepergian menggunakan becak atau transportasi umum," tambah Das.

Menurut surat pernyataan Manik, sang istri yang pensiunan pegawai pemerintah pusat masih mendapatkan penghasilan sekitar Rp 4 juta sebulan dan memiliki tabungan sekitar Rp 256 juta di bank.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved