Begini Kondisi Proyek Pembangunan Masjid Al-Falah Sigli yang Mulai Dikerjakan 30 Juli 2015

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Proyek pembangunan perluasan Masjid Agung Al-Falah Sigli yang lokasinya di Gampong Blok Sawah, Kecamatan Kota Sigli, Pidie, hingga kini terhenti.

Amatan Serambinews.com, Minggu (1/4/2018), tidak adanya aktivitas buruh dan alat berat yang mengerjakan pembangunan perluasan Masjid Agung Al-Falah Sigli.

Saat ini, pembangunan masjid baru selesai dikerjakan tiang dan lantai.

Baca: Respons Keluhan Warga, Kodim 0102 Pidie Perbaiki Jembatan Rusak di Glumpang Tiga

Pembangunan masjid kabupaten mulai dikerjakan pada tanggal 30 Juli 2015.

Masjid itu diharapkan menjadi icon Sigli sebagai ibukota Pidie, dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Apalagi Pidie belum memiliki masjid representatif.

Sarana ibadah tersebut nantinya akan mampu menampung jamaah sekitar 6.000 orang. Kecuali itu, masjid kabupaten itu memiliki enam pilar utama dan 99 buah jendela.

Letaknya di jantung Sigli, tentunya akan menjadi masjid tersebut sebagai destinasi wisata religi.

Baca: Banyak Jembatan Rusak di Pidie, Ini yang akan Direhab dengan Dana Otsus 2018

Sebab, masjid itu dirancang sebagai pusat pendidikan dan kebudayaan yang berada dalam satu kompleks, yang dilengkapi dengan Islamic Center.

Ketua Komisi C DPRK Pidie, Drs Isa Alima kepada Serambinews.com, Minggu (1/4/2018) mengatakan, pembangunan Masjid Agung Al-Falah Sigli harus diselesaikan, mengingat sarana ibadah itu sebagai icon Sigli untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca: Sebelumnya Obrak-abrik Tanaman Warga, Kini Kawanan Gajah Rusak Dua Rumah di Mane Pidie

"Kami berharap siapa pun Bupati Pidie, pembangunan Masjid Agung Al-Falah Sigli harus menjadi prioritas," tukasnya.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Pidie, Zulkifli ST, kepada Serambinews.com, Minggu (1/4/2018, menjelaskan, besaran anggaran yang diusulkan tahun 2018 untuk lanjutan pembangunan Masjid Agung Al-Falah Sigli sebesar Rp 17 miliar. (*)