Enam PTN di Aceh Terima 20.109 Orang

Enam perguruan tinggi negeri (PTN) di Aceh tahun ini akan menerima 20.109 mahasiswa baru

Editor: bakri
zoom-inlihat foto Enam PTN di Aceh Terima 20.109 Orang
IST
APRIDAR, Rektor Unimal

BANDA ACEH - Enam perguruan tinggi negeri (PTN) di Aceh tahun ini akan menerima 20.109 mahasiswa baru. Dari angka tersebut, sudah lulus melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang diumumkan Selasa (17/4) sore, sebanyak 6.129 orang (30,48 persen). Sedangkan sisanya akan diterima melalui dua jalur lainnya, yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sekitar 40 persen dan memalui jalur Mandiri maksimal 30 persen lagi.

Informasi tersebut dihimpun Serambi tadi malam dengan cara menelepon Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) Aceh Utara, Prof Dr Apridar MSi, Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Prof Dr Jasman J Ma’ruf MBA, Wakil Rektor I Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, Dr Muhibuthabary MAg, Wakil Rektor I Universitas Samudera (Unsam) Langsa, Dr Saiman MPd, Wakil Rektor I Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh di Jantho, Dr Wildan Abdullah MPd, serta informasi melalui press release yang dikiriamkan Kepala Humas Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Husni Friady ST MM kepada Serambi.

Pukul 17.00 WIB kemarin secara serentak panitia seleksi mengumumkan calon mahasiswa se-Indonesia yang lulus undangan (tanpa tes) melalui jalur SNMPTN, di antaranya dari enam PTN se-Aceh. Dari jumlah tersebut, yang paling banyak lulus adalah calon mahasiswa Unimal, mencapai 1.934 dari 5.134 orang total mahasiswa baru yang akan diterima Unimal tahun ini. Kemudian disusul oleh Unsyiah. Yang lulus SNMPTN di universitas ini sebanyak 1.704 orang dari 5.965 total mahasiswa baru yang akan diterima.

Ada pun PTN yang paling minim jumlah calon mahasiswanya yang lulus tes tahun ini adalah ISBI. Institut yang kampusnya berada di Jantho, Aceh Besar, ini hanya 14 mahasiswanya yang lulus SNMPTN dari 240 orang yang akan diterima sesuai daya tampung.

Rektor Unimal, Prof Apridar menyatakan kegembiraannya karena tim seleksi meluluskan calon mahasiswa Unimal tahun ini melalui SNMPTN yang jumlahnya paling banyak dibanding PTN lainnya se-Aceh. “Prestasi ini jelas membanggakan,” kata Apridar.

Ia terangkan bahwa untuk lulus di jalur SNMPTN, Unimal memprioritaskan putra daerah. Terutama mereka yang hafiz Quran atau yang menang dalam oliampiade siswa.

Komponen penilaiannya adalah nilai pada rapor siswa, sekolahnya terakreditasi, kemudian banyaknya lulusan sekolah bersangkutan di SBMPTN dalam tiga tahun terakhir. “Mereka juga harus menyertakan portopolio dari prestasi yang mereka capai ketika di SMA,” kata Apridar.

Dia ingatkan bahwa peluang lulus bagi calon mahasiswa di Aceh lumayan besar, karena daya tampung mahasiswa baru tahun ini pun besar, mencapai 20.109 orang. Yang paling banyak menerima mahasiswa baru tahun ini adalah Unsyiah (5.965), disusul UIN Ar-Raniry (5.300 orang), dan Unimal(5.134 orang).

Apridar mengingatkan bahwa bagi lulusan SMA/MA/SMK yang tidak lulus SNMPTN kemarin, tak perlu berputus asa, toh masih ada dua kesempatan lagi untuk lulus di PTN. Yakni, ikut ujian tulis (SBMPTN) atau jalur mandiri.

Sementara itu, Wakil Rektor I ISBI, Wildan Abdullah mengimbau calon mahasiswa di Aceh untuk berbondong-bondong masusk ISBI yang terletak di Jantho, Aceh Besar. Menurutnya, ada enam program studi (prodi) terdapat di ISMI Aceh, yakni Tari, Teater, Musik/Karawitan, Kriya, Seni Murni (Lukis), dan desain komunikasi digital (DKD). “Tahun ini masing-masing prodi menerima 40 orang,” ujarnya.

Sebanyak 6.129 lulusan SLTA se-Aceh, Selasa kemarin dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di enam PTN se-Aceh, yakni Unsyiah, UIN Ar-Raniry, Unimal, Unsam, dan ISBI Jantho.

“Bagi mereka yang tak lulus SNMPTN kemarin, toh masih ada dua peluang lagi untuk bisa diterima sebagai mahasiswa di PTN, yakni menggunakan jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan jalur mandiri. Gunakanlah sebaik-baiknya dua kesempatan itu,” kata Rektor Unimal Aceh Utara, Prof Dr Apridar MSi kepada Serambi tadi malam,

Dia ingatkan bahwa SBMPTN berlangsung 8 Mei 2018. Kalau tak lulus juga, toh masih ada satu jalur lagi, yakni jalur mandiri. “Jaga kedua momentum itu kalau memang ingin sekali lulus di PTN,” kata Apridar.

Menurutnya, setiap PTN dipersyaratkan Kemerinterian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, untuk menerima mahasiswa melalui jalur undangan (SNMPTN) paling banyak 30 persen, jalur SBMPTN 40 persen, dan sisanya jalur mandiri.

Hal yang sama juga diingatkan Wakil Rektor I UIN Ar-Raniry, Dr Muhibuthahary Mag tadi malam. “Jalur pertama, yakni SNMPTN, sudah diumumkan hasilnya. Selamat bagi yang lulus. Bagi yang belum lulus, toh masih ada dua peluang lagi, yakni melalui SBMPTN dan jalur mandiri. Persiapkan diri sungguh-sungguh untuk menghadapi SBMPTN. Kalau tak lulus pada pilihan pertama, kan masih ada pilihan kedua,” ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved