Breaking News

Aceh Barat Diguyur Hujan Lebat, 1 Ramadhan Ditetapkan Jatuh Hari Kamis

"Mari kita tingkatkan ibadah selama Ramadhan. Kepada pedagang untuk tidak membuka warung sebelum waktu yang diberikan," kata Ramli MS

Penulis: Rizwan | Editor: Muhammad Hadi
ist
Ilustrasi Rukyatul Hilal. 

Laporan Rizwan | Meulaboh

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Aceh Barat, Selasa (15/5/2018) petang memantau hilal untuk menentukan 1 Ramadhan 1439 Hijriah.

Namun, hilal yang dipantau menggunakan alat khusus itu tidak terlihat.

sementara hujan lebat sejak petang hingga malam menguyur kabupaten itu.

Tim BHR bersama Pemkab Aceh Barat, Kankemenag, Dinas Syariat Islam, Mahkamah Syairiyah serta ulama dayah menyepakati dengan tidak terlihat hilal, maka 1 Ramadhan jatuh pada hari Kamis (17/5/2018).

Baca: Hasil Sidang Isbat, Menteri Agama Putuskan Awal Puasa Ramadhan Jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018

Turut hadir ketika melihat bulan adalah Bupati Ramli MS, Kankemenag Khairul Azhar, Ketua MPU Tgk Abdurani Adian serta Forkopimda dan sejumlah kadis lingkup Pemkab setempat.

Penetapan 1 Ramadhan yang dilakukan tim BHR Aceh Barat itu sama dengan pengumuman yang dikeluarkan Kementarian Agama RI di Jakarta.

Kasi Bimas Kemenag Aceh Barat Tarmidhi SAg kepada Serambinews.com mengakui bahwa Aceh Barat merupakan salah satu daerah di Aceh lokasi untuk melihat hilal di Suak Gedebang Kecamatan Samatiga.

Baca: VIDEO - Sambut Ramadhan, Ribuan Siswa di Aceh Barat Ikut Pawai

"Hilal tidak terlihat sehingga disepakati 1 Ramadhan jatuh pada Kamis," katanya.

Bupati Ramli MS menyampaikan harapan kalau pun ada perbedaan awal Ramadhan sudah tidak menjadi pertentangan dan sama-sama menghargai.

"Mari kita tingkatkan ibadah selama Ramadhan. Kepada pedagang untuk tidak membuka warung sebelum waktu yang diberikan," kata Ramli MS.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved