3 Terduga Pelempar Bus Ditangkap Kernet dan Sopir, Dikejar dan Ditendang Hingga Masuk Parit
Tapi karena lokasi kejadian di wilayah hukum Polsek Nurussalam, kemudian petugas membawa terduga ke Polsek Nurussalam
Penulis: Seni Hendri | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Jajaran Polsek Nurussalam, Aceh Timur, telah mengamankan tiga terduga pelaku pelemparan batu terhadap tiga unit bus yang melaju dari Banda Aceh menuju Medan di Gampong Matang Seulemak, Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur, Senin (21/5/2018) sekitar pukul 01.30 WIB.
Ketiga terduga yang diamankan yaitu M (15), JI (20), dan M (16), ketiganya warga Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur.
Sementara tiga bus yang dilempar, yaitu Bus Kurnia BL 7576 PB disopiri oleh Amir warga Beureuneun.
Baca: MR Dijadikan Tersangka Pelempar Bus Simpati Star di Peusangan
Kemudian Bus Atlas BL 7455 G disopiri Adi warga Aceh Tengah. Selanjutnya, Bus PMTOH BL 7327 AA disopiri Deni warga Bener Meriah.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, melalui Kapolsek Nurussalam, Iptu Soegiono, Senin malam mengatakan, dari tiga bus yang diduga dilempar oleh terduga, bus yang pertama dilempar, yaitu Bus Atlas.
Kemudian Bus Kurnia, tapi kedua bus ini tetap melanjutkan perjalananannya ke arah Medan.
Baca: Polisi Tangkap Dua Remaja Pelempar Bus di Langsa
"Selanjutnya mobil ketiga yaitu Bus PMTOH juga dilempar oleh ketiga terduga pelaku sehingga kaca sebelah kanan tepat di belakang sopir pecah. Tapi tidak ada korban yang terluka," jelas Kapolsek Nurussalam Iptu Soegiono, Senin malam.
Setelah melakukan pelemparan ketiga terduga yang sebelumnya menuju arah Banda Aceh--Bus dari Banda Aceh menuju Medan--terduga memutar balik arah sepeda motornya ke arah Medan dan masuk ke arah jalan Polsek Nurussalam, sebelah kanan jalan Medan-Banda Aceh.
"Sedangkan Bus PMTOH, setelah sempat melajukan perjalanannya ke arah Medan, ternyata juga berbalik arah. Saat balik arah sopir melihat terduga keluar dari jalan Polsek dan melaju ke arah Banda Aceh. Sopir dan kernet mengenali baju dan kendaraan terduga. Lalu sepmor terduga dipepet, dari jarak kernet membuka pintu lalu menendang terduga dua kali sampai masuk ke parit," jelas Kapolsek.
Baca: Seorang Pelaku Pelempar Bus Harapan Indah Diamankan Polisi
Setelah terjatuh ketiga terduga berusaha melarikan diri, lalu sopir kernet dan penumpang melakukan pengejaran dan berhasil menangkap ketiga terduga.
Kemudian sopir bus membawa ketiga terduga ke Polsek Julok.
Tapi karena lokasi kejadian di wilayah hukum Polsek Nurussalam, kemudian petugas membawa terduga ke Polsek Nurussalam.
Baca: Polres Langkat Tembak Tujuh Pelempar Bus Aceh
"Hingga saat ini ketiga terduga belum mengakui jika mereka melakukan pelemparan. Tapi kita akan terus memeriksa terduga yang nantinya keterangan mereka akan kita konfrontir dengan keterangan saksi. Tapi sampai Senin malam ini pihak bus belum membuat laporan, tapi kita masih terus menunggu mereka membuat laporan," jelas Kapolsek. (*)