Breaking News

Panglima TNI Serukan Prajurit Netral dalam Pileg dan Pilpres 2019

"TNI harus terus menjaga netralitas dalam mengamankan Pemilu dan Pilpres 2019," kata Teguh di hadapan semua pasukan upacara.

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Yusmadi
(ANTARA FOTO / PUSPA PERWITASARI)
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) berfoto bersama mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo (kanan) usai upacara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12/2017). Marsekal TNI Hadi Tjahjanto resmi menjabat sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang memasuki masa pensiun. 

Laporan Masrizal | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan TNI memiliki tugas mengamanakan Pemilu dan Pilpres 2019.

Karena itu, TNI akan terus berkomitmen menjaga netralitas.

Hal itu disampaikan Pangdam IM, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko yang membacakan amanat Panglima TNI pada peringatan HUT ke 73 TNI di Pelabuhan CT 3, Sabang, Jum'at (5/10/2018).

"TNI harus terus menjaga netralitas dalam mengamankan Pemilu dan Pilpres 2019," kata Teguh di hadapan semua pasukan upacara.

Teguh menyampaikan kesuksesan pengamanan Pilkada 2017 dan 2018 menjadi batu pijakan dalam mengamankan pelaksanaan Pemilu dan Pilpres mendatang.

Baca: Peringatan HUT 73 TNI Dihelat di Sabang

Menurutnya, salah satu kunci keberhasilan menjaga keamanan karena tekad TNI terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta menjadi benteng bagi keutuhan NKRI.

Untuk diketahui, saat ini tahapan Pemilu 2019 sudah masuk tahap kampanye yang dimulai dari 23 September hingga 13 April 2019. Sedangkan pemungutan dan perhitungan suara akan dilaksanakan pada 17 April 2019.

Tensi politik yang dinamis dan fluktuatif harus terus dipantau agar tidak sampai terjadi gangguan keamanan dalam masyarakat. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved