Hujan Deras Landa Abdya, Ini Lokasi Jalan Raya yang Sering Terendam Banjir dan Timbulkan Kemacetan

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Intensitas hujan di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) selama sepekan terakhir sangat tinggi.

Pada Minggu (7/10/2018) sore tadi, hujan kembali mengguyur kawasan kabupaten yang terdiri atas sembilan kecamatan dan 152 desa/gampong tersebut.

Curah hujan tinggi kerap berdampak banjir kiriman yang menggenangi kawasan pemukiman warga, termasuk merendam jalan raya dan mengakibatkan arus transportasi Aceh Barat-Aceh Selatan dan sebaliknya, terganggu.

Bagi Anda yang melintasi jalan raya di Kabupaten Abdya saat hujan, perlu memperhatikan titik lokasi jalan yang sering terendam banjir luapan berikut ini:

Pertama, Jalan Raya di kawasan Desa Ie Mirah, Kecamatan Babahrot atau tepatnya di simpang menuju Terangon, Kabupaten Galus, tidak jauh dari lokasi perbatasan Kabupaten Abdya dan Kabupaten Nagan Raya.

Lokasi ini sering terendam akibat meluap aliran Krueng Ie Mirah, salah satu sungai besar di Kabupaten Abdya.

Tertimbun Longsor, Arus Transportasi Blangkejeren-Kutacane Sempat Lumpuh Total 9 Jam

Kedua, Jalan Raya di  Alue Diwi, yaitu jalan raya di kawasan persawahan, tepatnya di perbatasan antara Desa Gampong Teugoeh dan Desa Alue Padee, Kecamatan Kuala Batee.

Jalan raya di kawasan ini sering terendam karena parit jalan tidak berfungsi atau tersumbat.

Hasil UFC 229 - Khabib Nurmagomedov Kalahkan Conor McGregor, Pertandingan Berakhir Ricuh

Berikutnya, jalan raya di perbatasan Desa Meurandeh dengan Desa Cot Ba'U, Kecamatan Lembah Sabil atau tidak jauh dari daerah perbatasan Abdya dan Aceh Selatan.

Kecuali di tiga titik lokasi tersebut, air hujan juga sering merendam kawasan lainnya seperti jalan raya di Pasar Buah Desa Pantee Rakyat, Desa Ie Mirah dekat Gedung Puskesmas, dan Paya Ie Dom Desa Gunung Samarinda, semuanya dalam Kecamatan Babahrot.

Diperjualbelikan di Pasar Seperti Ternak, Kisah Para Perempuan yang Dijadikan Budak Seks ISIS

Selanjutnya, badan Jalan Raya lokasi Suak Labu, Kecamatan Tangan-Tangan dan Paya Laot Kecamatan Manggeng.

Kemudian, lintasan Guhang yaitu jalur alternatif dari dan ke Kota Blangpidie. Jalur ini, sering terendam diwaktu hujan akibat parit jalan sudah ditutup habis karena pekerjaan penambangan material tanah gunung di beberapa titik.(*)