Sembilan Kecamatan di Madina Dihantam Banjir dan Longsor, 46 Rumah Dilaporkan Hanyut
Data yang diperoleh dari Kepala BPBD Sumatera Utara, Riadil Akhir Lubis, ada sembilan kecamatan yang terdampak bencana.
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Rahmad Wiguna | Sumatera Utara
SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Banjir disertai tanah longsor menghantam sejumlah wilayah di Kabupaten Mandailingnatal (Madina), Sumatera Utara, Rabu (7/11/2018) malam.
Data yang diperoleh dari Kepala BPBD Sumatera Utara, Riadil Akhir Lubis, ada sembilan kecamatan yang terdampak bencana.
"Curah hujan tinggi dengan intensitas yang lama sejak sore kemarin hingga malam," kata Riadil, Kamis (8/11/2018) pagi.
Banjir dan Longsor Hantam 11 Kecamatan di Madina, 18 Orang Meninggal dan 21 Rumah Hanyut
Dia menjelaskan, kondisi terparah di Kecamatan Linggabayu.
Sejauh ini 46 rumah dan satu unit mobil dilaporkan hanyut.
Sementara untuk korban jiwa dilaporkan nihil.
"Akses ke Linggabayu masih tertutup longsor. Kami sudah mengontak Dinas PU setempat, PU Bina Marga dan Balai Jalan Nasional," jelasnya.(*)
300 Meter Badan Jalan Direndam Banjir, Arus Lalu Lintas Menuju Kota Singkil Dialihkan
VIDEO - Lion Air Tabrak Tiang di Bandara Fatmawati Bengkulu, Sayap Pesawat Sampai Rusak
Link Live Streaming Fuzhou China Open 2018 - Jonatan Christie Vs Anthony Ginting Pukul 11.00 WIB