Abusyik Lantik Pejabat Hasil Lelang

* Dari Asisten Sampai Kepala SKPK

SIGLI - Bupati Pidie, Roni Ahmad yang diakrab dengan panggilan Abusyik melantik delapan pejabat eselon II, hasil lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) yang dimulai beberapa bulan lalu. Prosesi pelantikan dihadiri seratusan aparatur sipil negeri (ASN), termasuk para kepala SKPK di opproom Setdakab Pidie, Senin (31/12).

Abusyik dalam sambutannya meminta para kepala SKPK yang baru dilantik harus mampu menjaga amanah yang diberikan ini, karena hasil seleksi murni berdasarkan kemampuan masing-masing. “Perlu saya tegaskan bahwa jabatan tidak diperjualbelikan, tetapi benar-benar berdasarkan kemampuan bapak-bapak yang sudah lama mengabdi,” katanya.

Tetapi, dia kembali menegaskan bahwa jabatan ini merupakan tanggungjawab bersama dan tidak sepersenpun menerima uang dari siapapun untuk menduduk jabatan ini. “Saya tidak pernah terima uang dari bapak-bapak, jadi jangan coba memperjualbelikan jabatan yang diberikan ini,” katanya.

Sedangkan pejabat yang dilantik seusai melewati tes terbuka melalui pelelangan yang dibuka Pemkab Pidie yang diikuti 50 orang dan 8 orang dinyatakan mampu menduduki delapan posisi yang ditawarkan kepada seluruh ASN dalam lingkungan Pemkab Pidie.

Adapun yang dilantik yakni Mutiin SIp MSi sebagai Asisten III Bidang Administrasi Umum, sebelumnya pelaksana di Badan Kepegawaian Aceh. Tetapi, Mutiin sudah beberapa kali menduduki jabatan di era Bupati almarhum Abdullah Yahya, lalu pindah ke Banda Aceh.

Untuk Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) ditempati Muhammad Ridha SSos MSi, dimana sebelumnya sebagai pelaksana tugas (plt). Ir Dewan Ansari sebagai Kepala Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sebelumnya sebagai Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pidie.

Selanjutnya, Ir Samsul Bahri MSi sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR), sebelumnya pelaksana di Biro Organisasi Sekretariat Daerah Aceh. Posisi Kepala Dinas Kesehatan diduduki Effendi MKes, sebelumnya Direktur Akademi Perawat Pemkab Pidie.

Posisi Kepala Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) ditempati Drs Efendi MSi, sebelumnya widyaswara di Badan Kepegawaian Pidie. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Dayah dijabat Dr Khairizzaman, sebelumnya bertugas di Majelis Pendidikan Pidie. Terakhir, Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTST) Ramli Usman SH, MH sebelumnya Kabag Hukum Setdakab Pidie.

Dilansir sebelumnya, sebanyak 50 calon kepala SKPK Pidie telah menuntaskan ujian kompetensi yang dilaksanakan di aula Diklat selama tiga hari, dari Senin (29/10) sampai Rabu (31/10/2018) malam. Para peserta lelang jabatan ini mengikuti tes tahap pertama yang meliputi ujian tulis, leader less group discusion (LGD), penulisan makalah dan presentasi.

Sekda Pidie, Muliyadi SPd MM yang juga Ketua Panitia Seleksi (Pansel), Kamis (1/11) menjelaskan tim penguji terdiri dari tiga akademisi dan dua dari Pemkab Pidie. Disebutkan, kelima tim pansel terdiri dari Sekda Pidie, guru besar UIN Ar-raniry Banda Aceh, Prof Dr Samsul Rizal MAg; guru besar Unsyiah Banda Aceh, Prof Dr Abubakar Karim.

Kemudian, dosen Unsyiah Banda Aceh, Dr Mukhlis Yunus dan Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pidie, Mukhlis SSos MSi.

Disebutkan, peserta lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) itu merebut delapan posisi eselon dua.

Seusai dinyatakan lolos dari ujian kompetensi nantinya, para peserta lelang jabatan itu juga akan mengikuti tes kesehatan yang direncanakan dilaksanakan pada 17 November 2018, kemudian wawancara pada 24 November 2018.

pejabat yang dilantik
* Mutiin SIp MSi sebagai Asisten III
* Muhammad Ridha SSos MSi, Kepala Bappeda
* Ir Dewan Ansari, Kepala Pelaksana BPBD
* Ir Samsul Bahri MSi, Kepala Dinas PUPR
* Effendi MKes, Kepala Dinas Kesehatan
* Drs Efendi MSi, Kepala Disdukcapil
* Dr Khairizzaman, Kadisdik Dayah
* Ramli Usman SH MH Kepala PMPTST