Kerugian Gempa Simeulue Rp 1,8 Miliar

SINABANG - Kerusakan sejumlah fasilitas publik akibat gempa berskala 8,5 SR yang melanda Kabupaten Simeulue, Rabu (11/4) menyebakan daerah ini mengalami kerugian material mendekati Rp 1,8 miliar. Fasilitas yang rusak meliputi bangunan kantor, gedung sekolah dua unit, puskesmas dua unit, tempat ibadah dua unit, dan rumah penduduk dua unit, serta tambak lobster.

Demikian dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue, Ir Mulyadinsyah kepada Serambi, Selasa (17/4) sore. “Berdasarkan hasil rekap data kerusakan akibat gempa Rabu lalu itu, total kerugian daerah sebanyak Rp 1.791.481.315,” katanya.

Mulyadinsyah menambahkan, untuk meminimalisir korban jika terjadi gempa dan tsunami di masa-masda mendatang, pihaknya mengusulkan penambahan jalur penyelamatan serta menambah titik evakuasi. “Kabupaten Simeulue juga membutuhkan Escape Building seperti daerah lain yang rawan bencana,” katanya.

Seperti diketahui, gempa tektonik yang mengguncang Aceh pada Rabu petang lalu itu, turut dirasakan beberapa negara tetangga lainnya di kawasan Asia Tenggara. Selain merusakkan beberapa fasilitas publik di daerah juga memakan korban jiwa.(c48)