BBPOM tak Temukan Makanan Berbahaya

BANDA ACEH - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Banda Aceh, Kamis (18/7), melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah penganan berbuka di kawasan Jalan Garuda dan depan Makam Pahlawan, Kampong Ateuk. Hasil pemeriksaan kemarin, tidak ditemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya seperti boraks dan formalin.

Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyidikan BBPOM Banda Aceh, Drs Hasbi Apt MM, usai pemeriksaan tersebut kepada Serambi mengatakan, makanan yang diuji lab atau diperiksa antara lain mi goreng, sejumlah kue basah berwarna mencolok, risol, dan tahu goreng.

Pemeriksaan dilakukan di mobil laboratorium keliling milik BBPOM. Menurut Hasbi, jika ditemukan bahan berbahaya maka pihaknya akan menindaklanjuti dengan uji laboratorium di kantor BBPOM. “Namun karena waktu yang singkat, hanya dilakukan pada dua tempat tersebut yang banyak pedagang menjajakan makanan buka puasa,” kata Hasbi kepada Serambi.

Ia menambahkan, kegiatan itu bertujuan melindungi masyarakat dari makanan yang mengandung bahan berbahaya. Uji lab kemarin dilakukan pukul 16.30 WIB hingga menjelang waktu berbuka. Turut serta Wakil Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, Kepala Dinas Kesehatan, Media Yulizar, Kasatpol PP dan WH, Ritasari Pujiastuti dan sejumlah staf lainnya.(hs)