Hetrik Ballon d’Or

BANYAK pemain profesional mengincar gelar prestisius di dunia sepakbola bernama, Ballon d’Or. Terakhir mega bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo, dan superstar Barcelona Lionel Messi menjadi pemilik gelar tersebut sejak 2008 hingga 2013. Gelandang Serang Juventus, Michel Platini juga pernah meraih hetrik gelar tersebut  sejak 1983, 1984, 1985. Sayangnya legenda asal Prancis tersebut tak mampu membawa negaranya meraih gelar Piala Dunia di puncak kariernya tersebut.

Kiprah Platini membela Prancis di Piala Dunia berlangsung selama tiga kali sejak 1978, 1982, dan 1986. Pria kelahiran Joeuf, Prancis, 21 Juni 1955 ini tak mampu membuat negaranya bersinar di ajang sepakbola dunia tersebut. Penampilan pertamanya di Piala Dunia 1978 di Argentina berakhir klimaks. Kala itu Prancis hanya mampu lolos ke babak perdelapanfinal, dan Platini cuma mencetak sebiji gol.

Ketika Platini mulai memperlihatkan sosokya sebagai pemain bintang juga tak mampu mengangkat prestasi Prancis. Saat itu Platini yang tampil konsisten hanya mampu membawa Les Bleus sampai semifinal. Langkah mereka terhenti setelah ditaklukkan lewat adu penalti oleh Jerman Barat. Meski berhasil menggondol tiga gelar individu sebagai Pemain Terbaik Eropa, Platini tetap tak mampu berprestasi dalam penampilan terakhirnya bersama Prancis di Piala Dunia 1986. Perjuangan Platini hanya mampu menempati juara tiga usai menaklukkan Belgia. Langkah Prancis ke final kembali digagalkan Jerman Barat.

Padahal sinar Platini begitu cemerlang saat berseragam klub Juventus sejak 1982-1987. Sejumlah gelar memenuhi lemari Juventus mulai dari Juara Liga Italia 1984 dan 1986, berlanjut Piala Winners Eropa pada 1984, Piala Eropa 1985, dan Piala Intercontinental 1985. Platini juga menoreh prestasi luar biasa bersama Juventus ketika menjadi pencetak gol terbanyak tiga musim beruntun 1982-1985 di Seri A Italia. Gelar lain yang diraih Platini yang dinobatkan sebagai Player of The Year oleh majalah World Siccer 1984 dan 1985. Kini banyak pemain bintang yang mengadu nasib bersama negaranya di Piala Dunia 2014 di Brasil. Ada yang masih berjuang membawa negaranya menuju juara, dan ada juga sudah pegang tiket pulang duluan.(adi)